Kamillosan – Fungsi – Obat Apa – Dosis dan Cara Penggunaan

Apakah Anda sering mengalami nyeri di bagian tertentu tubuh, namun tidak ingin mengkonsumsi obat langsung untuk menyembuhkanya? Obat salep merek kamilosan bisa menjadi solusinya. Kamilosan merupakan obat luar yang banyak digunakan oleh sebagian besar orang, untuk membantu meringankan luka karena penyebab luka tidak cepat kering seperti luka lecet, luka bakar hingga ruam-ruam pada area popok bayi.

Kamilosan salep ini sangat aman digunakan, bahkan bisa digunakan hingga beberapa kali sehari. Kebanyakan wanita juga sering menggunakan salep kamilosan, untuk obat ampuh nyeri dan iritasi yang dialami. Kamilosan salep ini diproduksi oleh pabrik farmasi Kalbe Farma.

Kandungan Kamilosan

Sebagai obat luar yang aman digunakan, kamilosam juga hanya diberikan pada pasien sesuai dengan anjuran dokter. Salep ini memiliki kandungan berupa ekstrak chamomile kering. Bunga chamomile ini memang sudah dikenal memiliki beberapa khasiat untuk kecantikan kulit.

Chamomile juga merupakan bahan alami yang dapat bekerja sebagai anti peradangan, menghilangkan bengkak, mencerahkan kulit dan mempercepat penyembuhan luka, namun tidak pada luka diabetes yang sudah parah.

Fungsi Kamilosan

Salep atau obat luar merek kamilosan ini tentunya memiliki fungsi utama sebagai obat luar yang ampuh mengatasi beberapa keluhan seperti:

1. Iritasi kulit atau ruam kulit sebagai ruam kulit di selangkangan penyebab dan cara mengatasi pada orang dewasa, anak-anak dan bayi
2. Melembutkan kulit payudara yang pecah-pecah
3. Mengurangi peradangan di area bibir dan mukosa pipi
4. Melindungi kulit dan membantu merawat kulit agar lebih sehat

Dosis Kamilosan

Kamilosan yang merupakan obat luar berbentuk salep, untuk mengatasi luka dan peradangan seperti pada gejala dermatitis di area kulit ini, sebaiknya digunakan sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Kamilosan dengan kandungan ekstrak bunga chamomile yang alami ini sangat aman digunakan hingga beberapa kali sehari. Anda dapat mengoleskan salep kamilosan ke area kulit yang luka atau bengkak beberapa kali dalam sehari.

Cara Penggunaan Kamilosan

• Agar mendapatkan hasil yang maksimal, Anda harus menggunakan salep ini dengan cara dioleskan secara tipis, pada kulit yang akan diobati sebanyak beberapa kali sehari.
• Sedangkan untuk penggunaan salep kamilosan pada bayi dibawah usia 4 minggu, sebaiknya dikonsultasikan pada dokter.
• Pengobatan dapat dilakukan dalam jangka waktu yang berbeda, tergantung tingkat keparahan serta obat luka dalam karena benturan juga lamanya sakit yang diderita.

Kontraindikasi Kamilosan

Agar terhindar dari reaksi kontraindikasi yang bisa timbul dari penggunaan salep kamilosan, maka pasien dengan riwayat alergi pada komponen chamomile serta campuran bunga sejenis, sebaiknya tidak menggunakan salep ini.

Hal-Hal yang Harus Diperhatikan

Sebelum menggunakan salep kamilosan, Anda perlu memperhatikan beberapa hal penting berikut ini, agar mendapatkan manfaat serta intip 8 cara perawatan kulit alami dengan stroberi yang maksimal, serta memberikan kesembuhan setelah menggunakan salep kamilosan. Berikut ulasanya:

1. Pasien dengan riwayat penyakit hati, epilepsy dan kerusakan otak sebaiknya tidak diberikan obat salep kamilosam
2. Hindari penggunaan salep kamilosam pada area sekitar mata
3. Khusus ibu menyusui, jika sebelumnya menggunakan salep kamilosan untuk area putting payudara, maka bersihkan terlebih dulu area tersebut sebelum menyusui anak bayi Anda.

Kamilosan untuk Wanita Hamil

Penggunaan obat salep merek kamilosan ini sebenarnya tidak terbatas oleh jenis kelamin, termasuk untuk wanita hamil. Jika wanita hamil memiliki keluhan sakit dan peradangan di area tertentu, tanyakan pada dokter mengenai penggunaan salep kamilosan ini, apakah berbahaya bagi kehamilanya atau tidak. Sementara itu, bagi ibu menyusui, penggunaan salep kamilosa tidak menjadi masalah, selama penggunaanya benar.