Merk Obat I

Ivanes – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Cara Penggunaan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ivanes injeksi 1000 mg adalah obat bius dengan kandungan ketamine HCI yang biasa digunakan sebagai zat anestesi ketika akan melakukan prosedur pembedahan atau diagnosa medis. Ivanes injeksi 1000 mg bekerja dengan cara menghilangkan kesadaran pengguna dalam jangka waktu tertentu.

Ivanes injeksi 1000 mg diproduksi dibawah manufaktur PT Ikapharmindo Putramas Pharmaceutical Laboratories dan termasuk golongan Obat Keras (harus dengan resep dokter).

Fungsi

  1. Anestesi tunggal untuk prosedur pembedahan dan diagnostik
  2. Induksi anestesia sebelum digunakan anestesikum umum lainnya
  3. Campuran/tambahan untuk penggunaan anestesikum berpotensi rendah
  4. Analgetikum dan anestesikum dalam kebidanan

Kontraindikasi

  • Hipersensitivitas dan alergi terhadap zat ketamine atau komponen lainnya
  • Penderita glaukoma
  • Hipertensi atau tekanan darah tinggi
  • penyakit jantung koroner
  • Penderita takikardia
  • Mengalami cedera bola mata
  • Pecandu alkohol
  • Penyakit otak
  • Eklamsia
  • Preeklampsia

Komposisi

Ketamine HCI 100 mg/ml

Dosis dan Penggunaan

  • Dosis induksi: 1 – 4,5 mg/kg berat badan (IV) 6,5 – 10 mg/kg (IM)
  • Dosis anestesikum: Ditambah setengah dosis dari dosis awal (IV/IM)
  • Dosis campuran: Sama seperti dosis induksi

Ivanes injeksi digunakan dengan cara disuntikkan kedalam aliran pembuluh darah atau otot. Beritahu dokter tentang riwayat obat-obatan Anda sebelum mulai menyuntikan Ivanes injeksi. Beberapa jenis obat yang dapat bereaksi dengan zat ketamine bisa menimbulkan efek samping berbahaya.

Penggunaan Bagi Ibu Hamil & Menyusui

Kandungan ketamine dalam Ivanes injeksi 1000 mg termasuk kedalam kategori B, penelitian pada hewan tidak menunjukan resiko pada janin, namun belum ada penelitian memadai pada wanita hamil & menyusui. Sampai sejauh ini belum diketahui apakah zat ketamine akan ikut terserap dalam kandungan ASI atau tidak. Penggunaan Ivanes injeksi 1000 mg pada wanita hamil & menyusui hanya boleh digunakan dibawah pengawasan dokter/bidan ahli.

Interaksi Obat

  • Phenobarbital
  • Halothane atau gas bius jenis lain
  • Diazepam
  • Clonazepam
  • Levothyroxine atau hormon tiroid lainnya
  • Obat-obatan ACE inhibitor seperti captopril dan sejenisnya
  • Amlodipin atau antagonis kalsium lainnya
  • Teofilin
  • MAO inhibitor seperti  linezolid, methylene blue injection, phenelzine dan sejenisnya.

Peringatan

  1. Jangan menggunakan Ivanes injeksi secara berlebihan
  2. Penggunaan Ivanes injeksi hanya boleh dilakukan dengan pengawasan dokter
  3. Dalam beberapa kasus, alergi terhadap zat ketamine bisa menimbulkan reaksi seperti pembengkakkan wajah, lidah, tenggorokan, atau bibir. Jika gejala-gejala tersebut muncul, harap segera mencari pertolongan medis.
  4. Jika Ivanes injeksi digunakan bersamaan dengan obat-obatan phenorbarbital, masa pemulihan akan berjalan lambat.
  5. Resiko brakardia dan hipotensi akan meningkat jika dipakai bersamaan dengan gas bius halothane dan sejenisnya.
  6. Obat-obatan penenang seperti diazepam dan clonazepam berpotensi menimbulkan gangguan saraf pusat dan pernafasan jika digunakan bersama Ivanes injeksi.
  7. Jangan melakukan aktivitas berkendara atau mengoperasikan alat berat selama masih dibawah pengaruh obat bius Ivanes injeksi.

Petunjuk Penyimpanan

Simpan kemasan di tempat sejuk dan tidak terpapar sinar matahari secara langsung, jangan disimpan di tempat lembab atau di lemari es. Pastikan jarum suntik yang digunakan masih tersegel dan belum pernah dipakai. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan Anda.

Apabila masa kadaluarsa obat telah habis, jangan dikonsumsi lagi dan segera buang ke tempat sampah, begini 3 bahaya minum obat kadaluarsa, wajib anda tahu ! Penggunaan obat kadaluarsa hanya akan memperburuk kondisi tubuh dan beresiko menimbulkan efek negatif lainnya.