Insaar merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi hipertensi atau yang lebih kita kenal dengan sebutan tekanan darah tinggi. Di dalam Insaar, mengandung zat aktif yang bernama losartan yang mana ia merupakan salah satu zat yang masuk ke dalam kategori angiotensin 2 receptor antagonist.
Untuk bisa memperoleh Insaar, maka diperlukan resep dokter karena obat ini merupakan salah satu merk yang tidak bisa didapatkan secara bebas di apotek. Sebenarnya, Insaar memiliki beberapa merk yang mana akan kami jelaskan agar anda tidak sampai bingung jika ternyata ada nama lain dari obat ini padahal kandungannya sama.
- Angioten
- Lifezar
- Losartan 50
- Acetensa
- Koinsar
- Sartaxal
- Kaftensar
Meskipun memiliki nama yang berbeda, namun semuanya memiliki kandungan dan fungsi yang sama yakni mengandung losartan dan berguna sebagai pengobatan bagi pasien yang menderita tekanan darah tinggi.
Informasi selengkapnya yang berhubungan dengan Insaar akan kami jelaskan seperti di bawah ini:
Fungsi Insaar
- Insaar merupakan obat resep yang digunakan sebagai pengobatan tekanan darah tinggi atau yang juga dinamakan sebagai hipertensi yang dialami oleh orang dewasa maupun juga anak-anak yang masih berusia 6 tahun.
- Insaar juga digunakan sebagai obat yang terbukti efektif mengatasi resiko stroke bagi pasien yang menderita tekanan darah tinggi maupun juga hipertrofi ventrikel kiri.
- Kegunaan lain yang juga ada pada Insaar adalah sebagai penghambat untuk masalah kerusakan ginjal dalam jangka panjang bagi pasien yang menderita kencing manis atau diabetes tipe 2 yang mana ia juga menderita tekanan darah tinggi.
Kontraindikasi Insaar
- Insaar tidak dianjurkan untuk diminum oleh seseorang yang pernah mengalami alergi terhadap kandungan dari obat ini.
- Seseorang yang pernah mengalami hipersensitivitas juga sebaiknya tidak menggunakan Insaar agar tidak sampai menimbulkan masalah yang tidak diinginkan.
- Penggunaan Insaar juga tidak dianjurkan untuk diberikan kepada ibu hamil maupun juga ibu menyusui.
- Insaar juga tidak disarankan untuk diminum bersamaan dengan aliskiren bagi pasien yang menderita diabetes.
- Insaar diketahui akan berkontraindikasi jika digunakan oleh seseorang yang menderita penyakit ginjal.
Dosis Insaar
Untuk dosis yang harus diberikan kepada pasien yang menderita hipertensi adalah sebagai berikut:
- Pemberian kepada orang dewasa sebanyak 50 mg untuk digunakan sekali dalam sehari. Dosis tersebut nanti bisa ditingkatkan hingga mencapai 100 mg per hari, baik diberikan secara tungga maupun juga dosis terbagi. Sementara itu, bagi dosis yang diberikan kepada pasien dengan penurunan volume intravaskular, maka dosis awalnya sebanyak 25 mg sekali sehari.
- Untuk dosis yang diberikan kepada pasien anak-anak usia 6 tahun dengan berat badan antara 20 sampai 50 kg adalah 0,7 mg per kg sebagai dosis awal. Untuk dosis maksimalnya mencapai 50 mg per hari. Sementara untuk dosis yang diberikan bagi pasien denan berat badan lebih dari 50 mg adalah 1,4 mg per hari sebagai dosis awal. Dosis maksimalnya mencapai 100 mg per hari.
- Sementara itu, dosis lansia yang harus diberikan adalah 25 mg per hari sebagai dosis awal.
Sementara itu, dosis yang harus diberikan kepada pasien yang menderita gagal jantung adalah sebagai berikut:
- Dosis awalnya mencapai 12,5 mg per hari. Dosis tersebut nanti bisa ditingkatkan secara bertahap dengan pemberian interval mingguan.
- Dosis pemeliharaan yang harus diberikan adalah sebanyak 50 mg per hari. Untuk dosis maksimalnya mencapai 150 mg per hari.
Informasi yang lebih lengkap seputar dosis Insaar bisa anda tanyakan kepada dokter.
Cara Penggunaan Insaar
- Insaar harus digunakan sesuai dengan instruksi yang diberikan dokter.
- Jika selama menggunakan Insaar ternyata pasien mengalami ruam kulit atau gatal, maka segera hubungi dokter.