Hecobac – Fungsi – Obat Apa Dan Dosis

Hecobac adalah salah satu obat yang digunakan untuk menyembuhkan infeksi saluran pernafasan atas dan bawah. Hecobac di produksi oleh Nufarindo dalam bentuk tablet.

Untuk bisa menggunakan Hecobac, pengguna bisa membelinya di apotik atau toko obat terdekat dengan membawa resep dari dokter.

Kandungan Hecobac

Hecobac memiliki kandungan zat bernama Clarithromycin

Fungsi Hecobac

Hecobac memiliki beberapa fungsi atau kegunaan untuk meringankan dan mengobati beberapa jenis penyakit dan gangguan seperti:

1. Membantu mengatasi infeksi saluran napas atas (ISPA) dan bawah
2. Mampu mengatasi faringitis dan tonsillitis
3. Digunakan untuk meringankan acute maxillary sinusitis
4. Mampu menyembuhkan pneumonia infeksi kulit dan jaringan
5. Dapat mengatasi bronkitis kronik

Dosis Penggunaan Hecobac

Agar bisa tepat digunakan dan juga bisa cepat mengobati beberapa jenis penyakit yang sudah disebutkan diatas, Hecobac perlu dikonsumsi seusai dengan aturan dan ketentuan masing-masing yang terbagi didalam dosis. Berikut dosis penggunaan Hecobac:

• Untuk mengatasi faringitis atau tonilits, diberikan Hecobac sebanyak 250 mg setiap 12 jam selama 10 hari
• Untuk mengobati acute maxillary sinusitis, diberikan Hecobac sebanyak 500 mg setiap 12 jam selama 14 hari
• Untuk mengatasi ISPB diberikan sebanyak 250 hingga 500 mg setiap 12 jam sekali selama 7 hingga 14 hari
• Untuk pengobatan pneumonia infeksi kulit dan jaringan lunak serta bronchitis kronik, diberikan Hecobac sebanyak 250 mg setiap 12 jam sekali selama 7 hingga 14 hari

Kontraindikasi Hecobac

Salah satu manfaat dari mengikuti saran penggunaan Hecobac sesuai dengan daftar kontraindikasi adalah mampu menghindari penggunanya dari kondisi yang tidak menguntungkan. Berikut macam-macam kontraindikasi yang harus diperhatikan dengan baik selama menggunakan Hecobac:

• Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi atau reaksi hipersensitif terhadpa peggunaan Hecobac atau bahan penyusun Hecobac.

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Dalam menggunakan sebuah obat, pengguna harus memperhatikan beberapa hal agar pengguna bisa merasakan efek positif dari penggunaan Hecobac, diantaranya:

1. Tidak boleh mengosumsi alkohol selama penggunaan Hecobac
2. Tidak boleh menyimpan Hecobac di kamar mandi
3. Simpan Hecobac jauh dari paparan sinar matahari terik
4. Tidak boleh menyimpan Hecobac di freezer
5. Jauhkan Hecobac dari hewan peliharaan
6. Simpan Hecobac di ruangan yang sejuk dan kering
7. Tidak disarankan membekukan Hecobac
8. Jauhkan Hecobac dari jangkauan anak kecil
9. Tidak boleh melakukan perubahan dosis konsumsi Hecobac seperti mengurangi atau menggandakan dosis Hecobac tanpa sepengetahuan dokter atau tenaga medis yang berwenang
10. Simpan Hecobac di ruangan dengan suhu antara 5 hingga 20 derajat celisus
11. Tidak boleh membuang Hecobac di saluran drainase karena dapat mencemari lingkungan sekitar

Hecobac Untuk Wanita Hamil

Telah ditemukan adanya pernyataan yang menyatakan bahwa Hecobac bisa diberikan kepada pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui dengan hati-hati dan pengawasan yang ketat. Hal ini disebabkan karena telah ditemukan beberapa kasus yang menyebutkan bahwa Hecobac tidak boleh diberikan kepada pengguna dalam keadaan hamil atau menysui dan dibuktikan dengan adanya penelitian yang menunjukkan pada beberapa orang.

Hecobac mampu membahayakan nyawa pengguna, janin dalam kandungan dan bayi yang sedang menyusu. Maka dari itu, penggunaan Hecobac sebaiknya diberikan dibawah pengawasan dan juga dengan dosis yang sesuai saran dokter.