Categories: Merk Obat G

Glocetamol Forte – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Glocetamol forte merupakan sebuah obat yang diindikasikan untuk meredakan nyeri, sakit kepala, sakit gigi dan demam.

Kandungan Glocetamol Forte

Glocetamol Forte mengandung Paracetamol yang dapat meredakan beberapa nyeri dari sakit kepala, demam dan sakit gigi. Paracetamol dalam kandungan obat Glocetamol forte ini dapat mengurangi produksi zat dalam tubuh yang biasa disebut dengan Prostaglandin. Prostaglandin ini merupakan unsur yang dilepaskan tubuh sebagai bukti reaksi dari rasa sakit yang muncul.

dan paracetamol ini akan menghalangi produksi prostaglandin sehingga tubuh anda menjadi tidak terlalu focus dengan rasa sakit. Paracetamol ini juga bekerja dengan cara mempengaruhi bagian otak yang berfungsi mengendalikan suhu tubuh.

Fungsi Glocetamol Forte

Glocetamol forte berfungsi untuk mengatasi, mengobati dan meredakan berbagai jenis penyakit sebagai berikut:

  1. Sakit Kepala
  2. Nyeri
  3. Sakit gigi
  4. Demam

Dosis Glocetamol Forte

Dalam mengkonsumsi suatu obat, maka anda perlu mengetahui dosis yang diperlukan sesuai kondisi anda. Seperti dosis dari Glocetamol Forte berikut ini:

  • Dewasa dan anak yang berusia lebih dari 13 tahun maka dosisnya 10-20 ml sebanyak 3-4 kali sehari.
  • Anak berusia 6-12 tahun dosisnya 5-10 ml sebanyak 3-4 kali sehari.
  • Anak-anak usia 1-5 tahun maka dosisnya 2,5-5 ml sebanyak 3-4 kali sehari.
  • Berikan obat sebelum atau sesudah makan.

Efek Samping Glocetamol Forte

Penggunaan obat yang tidak sesuai dengan kondisi bisa membuat anda mengalami efek samping yang ditimbulkan dari obat tersebut. Setiap obat memiliki efek samping yang ditimbulkan masing-masing. Maka efek samping yang ditimbulkan dari penggunaan obat Glocetamol Forte adalah sebagai berikut:

  • Alergi
  • Sakit kepala, pusing, mual
  • Menyebabkan kantuk
  • Pada penggunaan panjang akan menyebabkan kerusakan hati

Kontraindikasi Glocetamol Forte

Glocetamol forte kontraindikasi dengan kondisi sebagai berikut:

  • Glocetamol forte sangat kontraindikasi dengan pasien yang memiliki riwayat mengalami hipersensitivitas pada obat yang mengandung paracetamol.
  • Glocetamol forte kontraindikasi sangat kontraindikasi dengan pasien yang memiliki penyakit disfungsi hati berat. Sehingga untuk pasien yang mengalami penyakit tersebut disarankan untuk tidak mengkonsumsi obat ini.

Perhatian

Dalam mengkonsumsi obat Glocetamol Forte, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut:

  1. Bagi pasien yang memiliki penyakit ginjal, gangguan hati, malanutrisi dan dehidrasi maka harap berhati-hati dalam menggunakan obat ini.
  2. Bagi orang yang sedang atau sering mengkonsumsi minuman keras maka berhati-hati dalam mengkonsumsi obat ini.
  3. Bagi orang dewasa dianjurkan tidak mengkonsumsi obat ini lebih dari 4 gram per 24 jam-nya.
  4. Bagi anak-anak maka pastikan dosis yang diberikan sesuai dengan usianya. Jika para orang tua ragu, maka sebaiknya meminta resep dengan dokter.
  5. Jika anda mengalami beberapa efek samping yang ditimbulkan maka segera periksakan diri anda ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
  6. Simpan obat di dalam suhu ruangan yang jauh dari cahaya matahari langsung dan jauh dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
  7. Jangan berikan obat kepada orang lain meski memiliki kondisi yang sama. Perlu diketahui bahwa setiap orang memiliki dosis yang berbeda-beda dan kondisi yang berbeda, maka sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
  8. Apabila anda terlewat dosis, maka perhatikan terlebih dahulu apakah dosis yang terlewat dekat dengan waktu dosis selanjutnya atau tidak. Jika dekat maka lewatkan saja dan konsumsi dosis selanjutnya. Namun jika masih jauh waktunya maka konsumsi dosis yang terlewat.
  9. Ikuti resep dan anjuran yang tertera pada kemasan atau dokter anda. Jangan konsumsi obat melebihi dosis karena hanya akan membuat anda mengalami overdosis obat. Jika anda merasa overdosis obat maka sebaiknya ketahui cara menetralisir overdosis obat dengan benar.