Fima Hes 200 – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

Fimahes 200 adalah salah satu jenis obat yang diproduksi untuk membantu proses terapi dan profilaksis hypovolemia sehingga mampu menyehatkan organ ginjal. Fimahes 200 sendiri dibuat dalam bentuk flexy bag sebanyak 500 mL oleh Kalbe Farma. Untuk bisa menggunakan Fimahes 200, pengguna bisa membelinya di apotik atau toko obat dengan lisensi resmi terdekat dengan membawa resep resmi yang didapatkan dari dokter atau tenaga ahli medis lainnya yang berwenang.

Kandungan Fimahes 200

Fimahes 200 mengandung zat aktif dengan nama dibawah ini:

• Hydroxyethyl starch (HES) sebanyak 60 gtam
• NaCl sebanyak 6,9 gram
• KCl sebanyak 0,3 gram
• CaCl₂ sebanyak 0,22 gram
• Na Lactate sebanyak 4,48 gram

Fungsi Fimahes 200

Fimahes 200 memiliki beberapa fungsi dan kegunaan umum untuk membantu dalam proses pengobatan beberapa penyakit, beberapa penyakit tersebut adalah:

1. Membantu proses terapi hypovolemia
2. Mampu menggantikan volume koloid yang bebas dari homoprotein
3. Membantu meningkatkan kesehatan organ ginjal
4. Digunakan untuk proses profilaksis hipovolemia

Dosis Penggunaan Fimahes 200

Dengan tujuan untuk mempercepat dan memaksimalkan penggunaan Fimahes 200, Fimahes 200 harus digunakan sesuai dengan dosis dan juga aturan yang ada. Berikut macam dosis penggunaan Fimahes 200 yang harus diikuti dengan baik:

• Fimahes 200 dapat diberikan maksimal sebanyak 33 mL per kilogram berat badan per harinya

Efek Samping Fimahes 200

Fimahes 200 memberikan beberapa jenis efek samping seperti obat lainnya pada umumnya. Efek samping sendiri tidak selalu dialami dan dirasakan oleh penggunanya, berikut ini beberapa jenis efek samping yang bisa diperhatikan :

• Pengguna dapat merasa mual dan muntah
• Pengguna akan mengalami demam
• Pengguna cenderung mengalami kenaikan kadar amilase dalam darah

Kontraindikasi Fimahes 200

Untuk menghindarkan penggunanya dari hal yang tidak diinginkan, pengguna harus memperhatikan daftar kondisi yang dilarang atau daftar kontraindikasi yang tidak boleh menggunakan Fimahes 200, diantaranya:

• Tidak boleh diberikan kepada pengguna yang memiliki alergi terhadap Fimahes 200 atau bahan penyusunnya
• Tidak disarankan diberikan kepada penderita penyakit ginjal berat
• Tidak boleh digunakan penderita gangguan koagulasi
• Tidak disarankan diresepkan kepada penderita gagal jantung
• Tidak diresepkan kepada penderita hipervolemia

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Untuk meningkatkan tingkat efektivitas dan khasiat penggunaan Fimahes 200, pengguna perlu memperhatikan beberapa hal yang dinilai penting dan esensial. Diantaranya :

1. Tidak boleh mengonsumsi alkohol selama pengobatan Fimahes 200
2. Jauhkan Fimahes 200 dari paparan sinar matahari terik secara langsung
3. Tidak disarankan untuk membekukan Fimahes 200
4. Simpan Fimahes 200 di ruangana yang sejuk dan kering
5. Tidak boleh membuang Fimahes 200 di saluran drainase atau saluran pembuangan lainnya karena mampu merusak lingkungan
6. Simpan Fimahes 200 jauh dari anak kecil
7. Tidak boleh menyimpan Fimahes 200 di freezer
8. Simpan Fimahes 200 jauh dari hewan peliharaan
9. Tidak boleh menyimpan Fimahes 200 di kamar mandi
10. Tidak boleh menggandakan dan mengurangi dosis penggunaan Fimahes 200 tanpa seijin dokter

Fimahes 200 Untuk Wanita Hamil

Sampai saat ini, belum ditemukan adanya pernyataan yang mengatakan bahwa pengguna dalam keadaan hamil atau menyusui tidak boleh dan dilarang menggunakan Fimahes 200. Selain itu, pernyataan tersebut didukung dengan tidak adanya penelitian yang mampu memberikan bukti bahwa Fimahes 200 mampu membahayakan nyawa pengguna, bayi yang sedang menyusu dan janin dalam kandungan. Maka dari itu, Fimahes 200 dinilai masih boleh digunakan namun harus sesuai dengan resep dan juga harus diawasi oleh dokter dengan baik dan benar.