Decapril – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

Decapril termasuk ke dalam golongan obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan resep dokter.

Komposisi

• Decapril mengandung ramipril sebagai senyawa aktifnya, tersedia dalam 2 dosis yaitu 5 mg dan 10 mg

Indikasi

• Decapril diindikasikan untuk hipertensi / darah tinggi, gagal jantung kongestif, serta pencegahan infark miokard / serangan jantung dan stroke

Mekanisme Kerja Obat

Darah tinggi adalah suatu kondisi dimana tekanan darah seseorang lebih tinggi dari nilai normal (>120/80 mmHg). Banyak hal yang bisa menyebabkan terjadinya darah tinggi, mulai dari faktor eksternal seperti gaya hidup sampai faktor internal. Salah satu faktor internalnya adalah suatu senyawa di dalam tubuh yang disebut angiotensin II. Angiotensin II dapat menimbulkan terjadinya berbagai respon pada tubuh, antara lain:

• Meningkatkan penyerapan kembali air dan garam di ginjal sehingga air akan kembali masuk ke darah dan volume darah akan meningkat
• Penyempitan pembuluh darah
• Meningkatkan kontraksi jantung sehingga volume darah yang dipompa oleh jantung menjadi lebih banyak

Ketiga hal tersebut jika terjadi secara terus menerus pada akhirnya akan meningkatkan tekanan darah serta menambah beban kerja jantung.

Ramipril bekerja dengan cara menghambat enzim ACE (Angiotensin Converting Enzyme), yaitu enzim yang bertugas mengubah angiotensin I menjadi angiotensin II. Jika kerja enzim ACE dihambat, maka produksi angiotensin II dapat berkurang, diharapkan tekanan darah dan beban kerja jantung akan berkurang.

Dosis dan Cara Penggunaan

1. Dosis awal Decapril untuk hipertensi: 2,5 mg/hari (jika tidak dikombinasikan dengan obat antihipertensi golongan diuretik) atau 1,25 mg/hari (jika dikombinasikan dengan obat antihipertensi golongan diuretik)
2. Dosis awal Decapril untuk gagal jantung: 2,5 mg setiap 12 jam
3. Dosis Decapril untuk pencegahan serangan jantung dan stroke adalah: 2,5 mg/hari selama 1 minggu kemudian dilanjutkan dengan dosis 5 mg/hari selama 3 minggu
4. Dosis Decapril dapat dinaikkan atau diturunkan sesuai dengan pertimbangan dokter
5. Contoh obat antihipertensi golongan diuretik yang bisa dikombinasikan dengan Decapril antara lain amiloride, furosemid, hidroklorotiazid, indapamide, klorotiazid, spironolakton, triamterene
6. Telanlah tablet Decapril dengan bantuan sedikit air dalam keadaan utuh (jangan dikunyah, dihancurkan atau digerus)
7. Decapril dapat diminum sebelum atau sesudah makan
8. Waktu yang paling baik untuk mengkonsumsi obat antihipertensi adalah di antara jam 9-11 pagi karena pada waktu ini tekanan darah pada waktu ini berada pada puncaknya

Kontraindikasi

Pasien yang memiliki kondisi-kondisi berikut tidak diperbolehkan menggunakan Decapril:

• Hipersensitif (alergi) terhadap ramipril
• Penggunaan bersamaan dengan obat aliskiren fumarate pada pasien dengan diabetes atau penyakit ginjal
• Penggunaan bersamaan dengan obat sacubitril

Kategori Kemanan bagi Ibu Hamil dan Menyusui

• Decapril termasuk ke dalam kategori D, yaitu obat yang hanya boleh digunakan oleh ibu hamil dalam kondisi yang mengancam nyawa dan tidak ada alternatif obat lain yang lebih aman untuk digunakan
• Ramipril diekskresikan / dikeluarkan oleh tubuh melalui ASI, sebaiknya ibu hamil menghindari penggunaan Decapril atau jangan menyusui selama masih menggunakan Decapril

Efek Samping

Berikut adalah efek samping yang mungkin timbul setelah penggunaan Decapril:

1. Batuk
2. Hipotensi / darah rendah
3. Sakit kepala
4. Mual
5. Muntah
6. Vertigo
7. Diare

Efek samping yang paling umum terjadi pada penggunaan Decapril atau obat lainnya dari golongan penghambat enzim ACE adalah batuk.

Tidak semua pasien yang menggunakan Decapril akan mengalami efek samping di atas. Namun jika Anda merasakan efek samping apapun, baik yang telah disebutkan di atas maupun efek samping lainnya setelah mengkonsumsi Decapril, segeralah konsultasikan kepada dokter atau apoteker agar efek samping tersebut bisa segera ditindaklanjuti.

Interaksi Obat dan Makanan

Berikut adalah obat dan makanan yang dapat menimbulkan interaksi obat jika digunakan bersamaan dengan Decapril:

1. Decapril dapat menurunkan efek aliskiren jika digunakan secara bersamaan serta dapat meningkatkan risiko terjadinya gagal ginjal
2. Penggunaan sacubitril bersamaan dengan Decapril dapat menyebabkan terjadinya angiodema
3. Obat-obat berikut dapat menurunkan efek Decapril jika digunakan secara bersamaan: aspirin / asam asetil salisilat, celecoxib, diflusinal, diklofenak, ibuprofen, indometasin, ketoprofen, ketorolak, meloksikam
4. Penggunaan obat-obat berikut bersamaan dengan Decapril dapat saling meningkatkan toksisitas dan dapat menimbulkan terjadinya hipotensi dan gangguan fungsi ginjal: azilsartan, candesartan, losartan, olmesartan, telmisartan, valsartan
5. Obat-obat berikut dapat meningkatakn toksisitas Decapril jika digunakan secara bersamaan: dalteparin

Ingatlah untuk selalu mengkonsultasikan mengenai obat apapun (sintetis maupun herbal) yang sedang atau akan Anda gunakan kepada dokter dan/atau apoteker untuk memastikan bahwa penggunaan obat tersebut bersamaan dengan Decapril tidak akan menimbulkan efek samping yang merugikan bagi Anda. Jika ternyata obat tersebut tidak bisa digunakan bersamaan dengan Decapril, dokter atau apoteker mungkin akan menyarankan pemberian jeda waktu antara konsumsi Decapril dengan konsumsi obat lainnya atau mengganti salah satu obat dengan obat lain sebagai alternatif.

Hal-Hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Decapril:

1. Decapril dapat digunakan sebagai pengobatan tunggal atau digunakan sebagai kombinasi dengan obat antihipertensi lainnya
2. Jangan memulai atau mengulangi pengobatan dengan menggunakan Decapril tanpa menggunakan resep dokter karena penentuan dosis Decapril perlu dilakukan berdasarkan pertimbangan terhadap kondisi pasien, terutama berkaitan dengan fungsi ginjal dan hati pasien
3. Jangan mengubah dosis Decapril yang telah diresepkan oleh dokter
4. Jangan menghentikan penggunaan Decapril tanpa anjuran dari dokter
5. Lakukanlah pemeriksaan secara rutin ke dokter selama Anda menggunakan Decapril agar dokter bisa menilai kondisi Anda dan melakukan penyesuaian dosis jika diperlukan
6. Biasanya diperlukan waktu sekitar 1 minggu sebelum efek dari penggunaan Decapril dapat dirasakan oleh pasien
7. Minumlah Decapril pada waktu yang sama setiap harinya untuk memaksimalkan efek obat dan membantu Anda mengingat untuk mengkonsumsi obat ini
8. Penggunaan Decapril dapat menimbulkan efek samping berupa rasa pusing, jika Anda merasakan efek samping ini setelah menggunakan Decapril, hindarilah mengemudikan kendaraan atau megoperasikan alat yang dapat menimbulkan bahaya jika dioperasikan dengan kurang benar
9. Waspadai terjadinya hipotensi / darah rendah setelah menggunakan Decapril, jangan melakukan perpindahan posisi (misalnya dari duduk ke berdiri atau dari berbaring ke duduk) secara tiba-tiba karena hipotensi biasanya menimbulkan rasa pusing saat perpindahan posisi secara tiba-tiba dan berisiko membuat Anda terjatuh
10. Sebelum mengkonsumsi Decapril atau obat apapun, selalu perhatikan kondisi obatnya, jika Anda melihat ada perubahan warna (misalnya terdapat bercak-bercak warna pada tablet) atau perubahan bentuk obat, jangan gunakan obat tersebut dan segera tanyakan kepada apoteker mengenai apa yang harus Anda lakukan
11. Selalu perhatikan tanggal kadaluwarsa Decapril atau obat apapun yang akan Anda konsumsi, pastikan obat tersebut belum melewati tanggal kadaluwarsanya
12. Simpanlah Decapril pada suhu kamar di tempat yang kering dan terlindung dari sinar matahari langsung, jauhkan dari jangkauan anak-anak