Counterpain-PXM – Fungsi – Obat Apa – Dosis Dan Efek Samping

Selepas olahraga biasanya memang sering sekali menyebabkan otot – otot terasa pegal dan kaku, bahkan terkadang kita akan merasakan kram di daerah persendian. Hal itu biasa disebabkan oleh terjadinya aktifitas berat pada tubuh yang memicu otot bekerja terlalu keras hingga terjadi inflamasi. Untuk itu anda bisa mengoleskan salep untuk meredakan nyeri terserbut, sehingga tidak akan mengganggu aktifitas. Anda bisa mencoba berbagai salep pereda nyeri yang tersedia di apotik – apotik terdekat, salah satunya adalah Counterpain-PXM.

Counterpain-PXM adalah salah satu salep pereda nyeri otot yang biasa digunakan untuk meredakan inflamasi pada otot. Obat yang diproduksi oleh Taisho Pharmaceutical ini dapat anda dapatkan dengan mudah di apotik – apotik terdekat tanpa menggunakan resep khusus dari dokter. Counterpain-PXM ini memiliki kemasan tube berisi 15 gr dengan kisaran harga 55 ribu rupiah.

Sebelum anda menggunakan salep pereda nyeri ini ada baiknya anda membaca keterangannya terlebih dahulu, berikut ini keterangan lengkap mengenai Counterpain-PXM !

Kandungan salep Counterpain-PXM

Salep pereda nyeri ini memiliki kandungan aktif  piroxicam 5 mg, L-menthol 54,3 mg methyl salicylate 102 mg, eugenol 13,7 mg

Indikasi salep Counterpain-PXM

Berkut ini kegunaan dari salep Counterpain-PXM yang akan anda dapatkan, diantaranya yaitu :

1. Meredakan kram, nyeri pada bagian punggung dan otot yang kaku atau tegang
2. Dapat membantu mengobati gout akut, strain otot dan keseleo
3. Dapat membantu meringankan osteoarthritis, nyeri pada bagian tendon, pembengkakan dan inflamasi pada otot
4. Juga dapat membantu meringankan sakit gigi, nyeri sekitar bahu, memar dan nyeri pada persendian
5. Juga dapat digunakan untuk membantu meringankan sakit pasca operasi

Kontraindikasi salep Counterpain-PXM

berikut ini beberapa kondisi yang tidak diharapkan tidak menggunakan salep Counterpain-PXM, diantaranya yaitu :

• Anak – anak yang berusia dibawah 12 tahun
• penderita yang memiliki riwayat asma
• Ibu dengan kondisi sedang hamil ataupun menyusui
• Penderita yang memiliki riwayat penyakit ginjal, jantung dan hari
• Penderita yang memiliki gangguan hemoragik ataupun alergi terhadap kandungan yang terdapat di dalam obat ini.

Dosis salep Counterpain-PXM

Anda dapat menggunakan salep salep Counterpain-PXM ini dengan cara mengoleskannya ke area yang bengkak tau terasa nyeri 3 hingga 4 kali sehari. Namun, bersihkan terlebih dahulu area yang akan diolesi salep ini dengan air bersih dan keringkan dengan benar.

Efek Samping salep Counterpain-PXM

Berikut ini beberapa efek samping yang mungkin saja terjadi selama penggunaan salep Counterpain-PXM, diantaranya yaitu :

• Penderita mungkin dapat mengalami eitrema, ulserasi pada mukosa, ataxia dan pruritus
• Penderita juga akan mengalami ruam hingga gatal-gatal pada kulit yang dioleskan
• Penderita bisa merasakan deskuamasi pitiroid

Hentikan pemakaian apabila merasakan gejala-gejala diatas dan hubungi dokter spesialis kulit terkait.

Berikut ini hal-hal pernting terkait salep

Berikut ini hal-hal yang harus anda konsultasikan kepada dokter sebelum menggunakan salep Counterpain-PXM :

1. anak di bawah umur 12 tahun
2. Hamil, berencana untuk hamil atau sedang menyusui
3. jikalauAnda mempunyai gangguan ginjal, hati atau fungsi jantung harap berhati-hati
4. Hindari kontak dengan mata atau kulit yang terluka
5. Jauhkan dari jangkauan si kecil dan hewan peliharaan di rumah
6. Pasien dengan gangguan hemoragik atau hipertensi
7. Penderita yang memiliki riwayat diskrasia darah dan eritema kulit

Itu tadi beberapa informasi terkait salep Counterpain-PXM yang dapat kami berikan untuk anda. Informasi yang kami berikan ini kamu rangkum dari berbagai sumber terkait sehingga tidak dapat digunakan sebagai resep obat maupun nasihat medis. Harap konsultasikan dengan doktdr apabila keadaan tidak membaik atau semakin memburuk, semoga bermanfaat.