Ada banyak hal yang dapat menyebabkan seorang wanita ataupun pria mengalami gangguan pada system hormonnya. Namun sayangnya, keterbatasan informasi mengenai gangguan hormon membuat kebanyakan wanita tidak menyadari bahwa dirinya telah mengalami kelainan pada system hormonnya. Ketidakstabilan hormon yang terjadi di dalam tubuh merupakan salah satu kelainan yang jarang sekai di sadari.
Hal demikian dapat sering terabaikan karena hormon agak sulit dideteksi tingkat kelainannya ketimbang kadar gula darah dalam tubuh ataupun kolesterol. Umumnya tanda-tanda hormon tidak stabil sama dengan tanda gangguan hormon pada wanita. Dengan harapan mampu menjawab kebingungan orang awam di luar sana, untuk itulah kami akan memberikan informasi mengenai tanda-tanda hormon tidak stabil berikut ini.
Tanda-tanda hormon tidak stabil yang pertama yaitu periode mentruasi yang tidak stabil. Pada wanita yang akan memasuki masa menopause, kadar hormon progesterone dan estrogennya cenderung tidak stabil sehingga mengakibatkan periode menstruasi datang terlau cepat atau bahkan terlalu lama.
Namun, jika Anda mengalami kondisi demikian padahal Anda belum memasuki masa menopause, ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Ada beberapa cara menyeimbangkan hormon agar haid teratur seperti melakukan terapi hormonal atau mengobati penyakit yang menyebabkan terjadinya siklus menstruasi tidak teratur.
Muncul banyak sekali jerawat saat memasuki PMS (pre-menstrual syndrome) atau karena terkena paparan debu dan polusi adalah hal yang cukup wajar. Namun, bagaimana jadinya jika saat sedang tidak mengalami PMS, maupun tidak sedang terpapr debu dan polusi?.
Adalah hormon androgen yang menyebabakan produksi minyak berlebihan pada wajah. Selain itu hormon androgen juga memengaruhi sel kulit dan juga folikel rambut. Kondisi inilah yang menyebabkan pori-pori kulit tersumbat dan memicu timbulnya jerawat.
Tanda-tanda hormon tidak stabil yang pertama adalah permasalahan pad asistem pencernaan. Adalah 3 hormon yang menjadi penyebab utamanya yaitu hormon gastrin, secretin dan cholecystokinin (CCK). Jika ketga hormon ini mengalami ketidakstabilan tentu penderita kelainan hormon akan merasakan pada masalah pencernaannya entah diare atau mual bahkan muntah.
Tanda-tanda hormon tidak stabil berikutnya yaitu gangguan daya ingat. Adalah hormon estrogen dan progesterone yang menyebabkan hal ini terjadi. Praduga utama saat seseorang mengalami tanda-tanda ini adalah homron estrogen, karena hormon estrogen dipercaya dapat memengaruhi system kimia di dalam otak yang biasa disebut neotransmiter.
Pada wanita hal ini umumnya menjadi momok yang menyebalkan. Adalah hormon estrogen yang menurun yang menyebabkan terjadinya perubahan bentuk payudara menjadi lebih kendur. Sedangkan pada seorang wanita yang memiliki kadar estrogen terlalu tinggi dapat menyebabkan payudaranya terasa lebih kencang, namun hal ini juga dapat menjadi pemicu timbulnya sel-sel tumor atau kista. [AdSense-B]
Pada orang yang memiliki hormon yang tak stabil akan merasakan sakit kepala yang dirasakan umumnya saat sedang menstruasi. Sakit kepala yang dirasakan biasanya disebabkan karena ketidakseimbangan hormon estrogen di dalam tubuh. Tapi tetap Anda harus memeriksakan diri ke dokter mengingat tanda ini banyak ditimbulkan karena hal lain. Dengan memeriksakan diri ke dokter setidaknya Anda mengetahui cara mengatasi gangguan hormon yang tepat.
Anda mengalami kondisi vagina yang mongering?. Anda patut waspada karena vagina yang kering bisa menjadi salah satu tanda gangguan hormon pada wanita. Umumnya vagina akan selalu dalam keadaan basah, terlebih lagi saat Anda sedang berada di masa subur. Namun, pada seorang wanita yang mangalami gangguan pada hormon estrogen, vagina mereka akan mengalami kekeringan yang seringkali mengganggu aktivitas sehari-hari.
Rambut yang rontok merupakan salah satu tanda-tanda hormon tidak stabil. Kerontokan rambut umumnya terjadi pada pria, yang disebabkan karena adanya permasalahan pada hormon testosterone. Namun, hal yang sama juga terjadi pada wanita. Hanya saja penyebabkan berbeda yaitu dikarenakan adanya kelainan pada hormon DHT (Dhydrotestosterone). [AdSense-C]
Seorang wanita yang mengalami gangguan hormon testosterone akan mengalami kondisi seperti ini. Hal ini dapat dikarenakan kadar prolaktin yang tinggi maupun kadar tetosteron yang tinggi sehingga seseorang memiliki penurunan aktivitas seksualnya. Perlu diketahui bahwa kondisi ini juga dialami pada wanita maupun pria.
Perasaan cepat lelah merupakan tanda yang paling umum saat seseorang tengah mengalami gangguan pada system hormonnya. Hal ini bisa disebabkan karena kadar hormon kortisol yang berlebihan karena kondisi psikologi Anda yang tengah dirundung emosi atau stress sehingga membuat Anda selalu merasa lelah.
Selain itu mudah merasa cepat lelah juga dapat disebabkan karena kelebihan hormon progesterone yang membuat Anda sering merasa ngantuk padahal Anda telah tidur dengan waktu yang cukup. Kelainan hormon lainnya yang menunjukkan tanda ini adalah kelenjar tiroid yang terlalu aktif sehingga membuat system metabolisme tubuh berjalan lebih cepat dari biasanya, dengan alasan inilah maka tubuh akan mengalami kelelahan. [AdSense-C]
Anda tak perlu khawatir, karena 10 tanda-tanda hormon tidak stabil di atas masih dapat dihindari dengan mulai memperbaiki pola hidup sehat. Anda bisa mencoba mulai mengonsumi makanan penyeimbang hormon wanita maupun pria dengan saran dokter, berolahraga dan mulai mengurangi mengonsumsi makanan cepat saji.
Yang harus Anda ketahui adalah bahwa hormon merupakan komponen penting dalam tubuh yang sangat perlu kita jaga kesehatannya. Anda tak bisa menikmati hidup dengan bebas jika kesehatan system hormon Anda terganggu.