Featured

Karena Prosedur Tato Gagal, Jadinya Wanita Ini Beralis Empat

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Seorang wanita berusia 42 tahun bernama Jami Ledbetter sejak lahir tak memiliki alis dan ia pun memutuskan untuk menempuh prosedur tato demi mempunyai alis. Sayangnya saat kesempatan emas itu datang padanya, rupanya prosedur tato tak berjalan sesuai dengan yang diharapkan karena hasilnya yang tak memuaskan dan cenderung gagal.

Prosedur yang gagal tersebut mengakibatkan dirinya memiliki empat alis sekarang. Jami kurang teliti dalam mencari seorang ahli tato yang terpercaya, tersertifikasi dan terdaftar. Ia mempercayakan dirinya untuk ditato oleh orang yang salah karena bukannya menambah rasa percaya diri sesudah ditato alis, justru ia malah makin tak percaya diri.

Teknik tato semi-permanen atau microblading yang bertujuan membuat alis rapi melalui penggunaan jarum kecil sehingga pigmen bisa dimasukkan di bawah kulit perlu dilakukan oleh ahli tato terpercaya dan bahkan tersertifikasi. Kabarnya, microblader yang menangani dirinya bukan seorang profesional sehingga membuat wanita asal Kansas, Amerika Serikat ini harus diputuskan oleh pacarnya setelah melihat tato alisnya yang gagal.

Ibu tiga orang anak ini pun menjadi lebih terpukul serta enggan untuk keluar rumah kecuali berbelanja dan kepentingan bekerja. Rasa percaya dirinya benar-benar turun dan dirinya dipenuhi ketakutan akan pandangan orang di sekitarnya saat melihat alisnya. Meski ia berhasil menutupi kekurangannya tersebut menggunakan riasan wajah, kecemasan itu tetap ada.

Sebagai langkah akhir, ia pun datang pada seorang tattoo artist terkenal dan merupakan seorang profesional dan ahli yang sesungguhnya dalam bidang ini. Ia meminta Kara Gutierrez, sang ahli, untuk menghapus tato yang gagal. Tampilan alisnya pun menjadi jauh lebih baik, hanya saja ia masih harus melakukan pertemuan beberapa kali lagi dengan Gutierrez sampai tato gagal tersebut benar-benar hilang.

Jami pun mengatakan bahwa kalau ia seandainya tahu hasilnya bakal seburuk itu, ia pasti tak akan menempuh prosedur microblading. Sementara itu, wanita yang menangani Jami sebagai microbladernya waktu itu kini dikabarkan sudah menutup bisnisnya tersebut.

Sebelum membuat tato apapun di bagian tubuh kita, wajib untuk melakukan riset tak hanya tempat tato yang terbaik tapi juga seniman tato yang benar-benar bisa dipercaya dan profesional. Lihat dulu gaya desain, kebersihan dan juga portfolio dari sang seniman tato serta tempat tato supaya tak terjadi hal-hal yang di luar harapan seperti kasus Jami Ledbetter.