15 Penyebab Mata Bengkak dan Sakit yang Sering Terjadi

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Istilah lain dari mata bengkak adalah periorbital dan biasanya justru terjadi pada bagian kelopak mata. Ada banyak penyebab mata bengkak, baik itu karena cedera, infeksi, atau bahkan karena sembab sehabis mengeluarkan air mata berlebihan. Mata bengkak dapat terjadi juga karena adanya kelebihan cairan pada jaringan ikat di area mata, namun untuk penyebab lebih jelasnya, bisa dilihat di bawah ini.

(Baca juga: kelainan yang terjadi pada mata)

1. Gigitan Serangga

Penyebab kelopak mata gatal dan bengkak bisa saja dikarenakan gigitan atau sengatan serangga. Syok anafilaktik dapat terjadi karena sengatan maupun gigitan serangga tertentu meskipun termasuk langka. Tawon dan lebah adalah dua contoh hewan yang memberikan efek tersebut saat menyengat maupun menggigit kulit manusia.

Sengatan dari serangga tak hanya dapat terjadi di bagian mata, terkadang pembengkakan pun bisa muncul di area tenggorokan, lidah maupun bibir. Keadaan ini bisa menjadi serius apabila penderita mata bengkak kemudian juga mengalami serangkaian gejala. Gejala seperti nyeri perut, mengi, sakit kepala dan sesak nafas perlu diwaspadai.

2. Alergi

Pembengkakan pada mata dapat dialami sebagai bentuk reaksi alami bila terjadi alergi. Alergi tak hanya bisa menyebabkan bengkak, tapi juga ketidaknyamanan lainnya pada area mata. Contoh hal lain yang menyertai pembengkakan adalah mata terasa gatal, muncul kemerahan pada mata, dan mata yang berair secara terus-menerus.

Ada reaksi dari sistem daya tahan tubuh yang keluar ketika penderita mata bengkak terpapar alergen, caranya adalah dengan mengeluarkan histamin. Mata bengkak dipicu oleh zat yang dinamakan histamin etrsebut. Alergen pun bisa dari mana saja, baik dari dalam rumah ataupun dari luar rumah. Untuk alergen dari dalam rumah, ada bulu hewan peliharaan atau jamur kecil yang ada pada dinding rumah yang lembab. Sedangkan dari luar, jamur dan serbuk sari bunga dapat menjadi faktor utamanya.

(Baca juga: bahaya mengucek mata dengan tangan)

3. Kurang Tidur

Mata bengkak akibat kurang tidur malam alias terlalu sering begadang juga adalah hal yang umum terjadi. Biasanya bila penyebab dari mata bengkak adalah kurang tidur, hal lain yang juga akan dialami adalah kulit yang memucat atau tidak segar, serta kulit yang berkerut-kerut dengan lingkaran hitam menghiasi bagian bawah mata. Mata panda adalah sebutan untuk lingkaran hitam pada bawah mata tersebut.

Salah satu bahaya akibat kurang tidur malam adalah tubuh akan melepaskan kortisol yang juga dinamakan dengan hormon stres. Kulit berkerut dan tak tampak segar bisa disebabkan oleh kolagen dalam tubuh yang dipecah oleh hormon stres tersebut. Massa otot yang berkurang, kerapuhan tulang atau osteoporosis, serta ketebalan kulit yang berkurang bisa juga dipicu oleh produksi hormon pertumbuhan yang menurun akibat dari kurangnya kualitas tidur tersebut.

(Baca juga: penyakit akibat kurang tidur)

4. Dermatochalasis

Pembengkakan pada kelopak mata pun berpotensi memiliki kaitan erat dengan umur seseorang. Dermatochalasis adalah sebutan bagi kelopak mata (khususnya bagian atas) tak sekencang dulu lagi dan terlihat menurun. Ptosis adalah sebutan lain lagi yang menjelaskan tentang area pinggir kelopak mata yang menurun. Kondisi ini pun berisiko memicu gangguan penglihatan penderitanya.

Ptosis sendiri adalah keadaan yang memang terjadi seiring bertambahnya usia seseorang sehingga hal ini tak akan terjadi secara tiba-tiba atau mendadak. Kasus ptosis pun ada juga yang muncul karena adanya tumor otak, walau memang hal ini termasuk langka. Gejala demikian tak akan muncul dengan sendirinya sebab ada gejala-gejala penyakit lain yang mampu mengiringi dan mendasarinya.

(Baca juga: penyebab bintitan)

5. Kalazion

Istilah lain dari kondisi ini adalah kista meibomian di mana ini adalah sebuah penyakit dengan pembengkakan mata sebagai salah satu gejalanya. Adanya benjolan pada matalah yang membuat mata tampak bengkak. Benjolan yang muncul pada mata bisa sampai beberapa hari hingga bahkan hitungan minggu.

Benjolan tersebut tak hanya bisa membuat mata kelihatan bengkak, tapi juga mampu memicu rasa sakit apabila Anda menyentuhnya. Bahkan tak jarang ada juga kondisi di mana kelopak mata menjadi hangat saat diraba dan timbul kemerahan di area tersebut. Pertumbuhan benjolan itu penyebabnya tak lain dan tak bukan adalah peradangan yang terjadi pada kelenjar kulit.

Saat terjadi penyumbatan pada kelenjar minyak yang berada di kelopak mata, maka kalazion pun timbul. Ada penumpukan produksi minyak karena kelenjar terus bekerja sementara ada penyumbatan. Dari situlah sebab-musabab dari munculnya benjolan di kelopak mata Anda dan karena minyak menumpuk pada benjolan tersebut, bila pecah aliran minyak bisa masuk ke dalam jaringan kelopak mata yang akhirnya berujung pada peradangan.

6. Blefaritis

Lagi-lagi ini soal peradangan kelopak mata di mana ada dua jenis atau bentuk yang membedakannya, yakni posterior dan anterior. Posterior berarti bahwa peradangan terjadi tepat pada pinggir bagian dalam dari kelopak mata. Sedangkan anterior menandakan adanya peradangan pada pinggir bagian luar kelopak mata Anda.

Blefaritis sendiri dipicu oleh adanya bakteri, terutama untuk bagian luar, sementara gangguan kelenjar minyak adalah penyebab dari terjadinya blefaritis bagian dalam. Mata tak hanya bengkak pada kondisi ini, pada beberapa kasus pun terjadi mata perih, mata memerah, mata terlalu sensitif melihat cahaya dan juga terasa gatal. Pada tahap yang lebih serius, blefaritis mampu memicu mata buram, mata kering, hingga pengelupasan kulit pada dasar bulu mata.

(Baca juga: penyebab benjolan di mata)

7. Bintilan

Bila Anda mengalami bengkak pada mata, ini juga bisa dikarenakan adanya bintilan, yaitu yang bentuknya persis jerawat, hanya saja letaknya ada pada area bulu mata. Bila Anda perhatikan, posisi dari benjolan mirip jerawat itu muncul tepat di bagian ujung mata dan pada umumnya dipicu oleh infeksi bawah bulu mata. Untuk mengempiskan benjolan atau bintil pun cukup mudah karena Anda hanya perlu mengompresnya menggunakan air hangat secara rutin.

Hanya saja Anda perlu tahu bahwa bintil tersebut diperkirakan mengandung nanah, dan bila nanah bisa dikeluarkan, ini merupakan salah satu cara dalam membuat penyembuhan lebih cepat. Tanpa obat, bintilan ini pun tak berbahaya dan bisa dengan mudah kempes sendiri. Tapi kalau Anda khawatir bahwa bintilan mampu menjadi lebih parah, gunakan saja cara tadi, yaitu penggunaan air hangat untuk perawatan alami.

8. Selulitis Orbital

Mata bengkak bisa jadi dikarenakan oleh kondisi selulitis orbital di mana ini merupakan infeksi yang terjadi di bagian mata. Penyakit ini cenderung menyerang anak-anak dengan rentang usia 6-7 tahun. Kabar buruknya, bila tak segera ditangani, infeksi ini mampu merusak indera penglihatan secara cepat dan akibat terburuknya adalah penderita dapat menjadi buta. Jadi bila selain terjadi bengkak penglihatan juga terasa menurun, penanganan  medis harus segera diperoleh.

(Baca juga: tahi mata berlebihan)

9. Konjungtivitis

Ada 2 jenis konjungtivitis, yakni yang penyebabnya adalah karena virus dan satu lagi adalah dipicu oleh alergi. Mata bengkak menjadi salah satu gejala dari gangguan kesehatan ini disertai pula dengan kondisi mata memerah dan terasa gatal. Bahkan penderita juga akan merasa tak nyaman dengan terus adanya kotoran yang keluar dari mata.

Untuk mengobatinya cukup mudah karena obat tetes antibiotik saja sudah sangat cukup, tapi obat ini tak berlaku untuk konjungtivitis dengan virus sebagai penyebabnya. Kalaupun Anda bawa ke dokter, dokter biasanya hanya bakal memberikan obat tetes mata yang akan menyembuhkan mata sekitar 2 minggu.

10. Minuman Keras

Sudah jelas dan tak perlu diperdebatkan lagi bahwa bahaya minuman keras bagi kesehatan sudah pada tingkat tinggi, apalagi kalau dikonsumsi berlebihan. Mata bengkak pun juga dapat berasal dari kebiasaan buruk mengonsumsi minuman beralkohol tanpa membatasi kadarnya. Efeknya biasanya akan timbul pembengkakan di bagian bawah mata.

11. Menangis

Menangis berlebihan bisa kemudian membuat mata sembab alias terlihat bengkak di bagian kelopaknya. Untuk bengkak karena menangis terlalu sering atau terlalu banyak, cobalah untuk mencari cara menghilangkan mata sembab supaya tak mengurangi rasa percaya diri Anda ketika sedang beraktivitas. Penyebab ini tak akan membahayakan kondisi mata, namun cukup memengaruhi penampilan Anda.

(Baca juga: bahaya konsumsi garam berlebih)

12. Kebanyakan Garam

Asupan garam berlebih dapat menyebabkan mata membengkak juga. Ingat bahwa ada bahaya akibat kelebihan garam untuk tubuh Anda. Kelebihan natrium tak berefek bagus bagi tubuh karena mendukung kapasitas retensi air meningkat sehingga mampu memicu pembengkakan. Pembengkakan karena asupan garam berlebih bisa terjadi di bagian mana saja, termasuk juga area mata.

13. Perubahan Hormon

Untuk mata bengkak yang disebabkan oleh perubahan hormon ini cenderung terjadi dan dialami oleh para wanita, terutama yang sedang hamil atau sedang dalam masa datang bulan. Ada beberapa wanita yang mengalami bengkak, khususnya bagian bawah mata, dan hal ini terjadi secara tiba-tiba.

(Baca juga: penyebab mata merah)

14. Sengatan Matahari

Siapa sangka kalau sengatan matahari tak hanya berbahaya bagi kulit dan membuatnya kehilangan kecerahannya. Rupanya bahaya sinar matahari di siang hari juga bakal menyebabkan mata menjadi bengkak, khususnya pada kelopak mata. Itulah alasan mengapa memang sebaiknya selalu sedia dan menggunakan tabir surya pada area mata.

15. Penggunaan Lensa Kontak

Maksud hati ingin tampil lebih kece dan simpel dengan menggunakan lensa kontak ketimbang kacamata biasa, mungkin justru membawa Anda pada kondisi mata bengkak. Pemakaian lensa kontak tanpa dibersihkan lebih dulu secara seksama mampu meningkatkan risiko mata bengkak.

(Baca juga: bahaya lensa kontak pada mata)

Penyebab mata bengkak cukup banyak bukan? Segera obati mata bengkak dengan obat tetes mata, namun bila tak efektif juga, segera periksakan ke dokter supaya tak terlambat penanganannya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn