16 Cara Mencegah Sinusitis agar Tak Terjadi Maupun Kambuh

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sinusitis pasti sudah akrab di telinga kita dan kondisi ini sebetulnya lebih dikenal sebagai salah satu kondisi inflamasi. Inflamasi berarti adalah peradangan dan peradangan ini menyerang bagian dinding sinus kita. Penyebab sinusitis sendiri yang paling utama adalah infeksi bakteri atau virus. Berikut ini merupakan sejumlah gejala sinusitis umum yang dapat terjadi pada anak maupun orang dewasa:

  • Batuk-batuk
  • Hidung menjadi beringus dan sering mengeluarkan cairan.
  • Mengalami sakit kepala.
  • Mengalami demam yang suhunya dapat mencapai 38 derajat Celsius ke atas.
  • Rasa nyeri di wajah dan akan sakit apabila kita menekannya.
  • Indera penciuman hilang.

Lubang pada hidung dibuka oleh sinus dan sinus inilah bagian yang esensial sebagai pengendali kelembaban dan suhu udara ketika masuk ke paru-paru. Sinus yang ada di kerangka manusia ada 4 pasang, yakni berada pada kedua sisi batang hidung, belakang dahi, belakang tulang pipi, dan juga belakang mata. Mukosa atau lendir yang sinus hasilkan bakal mengalur melalui saluran-saluran kecil menuju hidung.

Saluran tersebut akan mengalami penghambatan apabila sinus terkena infeksi bakteri atau virus. Dari infeksi tersebutlah saluran akan mengalami inflamasi atau peradangan. Namun tenang saja, sebab sinusitis dapat dicegah dan berikut merupakan cara mencegah sinusitis agar tidak terjadi pada kita.

(Baca juga: bahaya tidak mencuci tangan sebelum makan)

1. Vaksinasi Influenza

Untuk dapat mencegah sinusitis, ada baiknya untuk memperoleh vaksinasi influenza tahunan. Flu ada kaitannya erat dengan sinusitis apalagi ketika melihat bahwa gejalanya pun hampir mirip. Infeksi sinus juga mampu dicegah dengan vaksinasi tersebut. Vaksin flu adalah yang akan memberikan proteksi kepada kita dari 3-4 macam penyakit.

Waktu yang dibutuhkan agar vaksin bisa bekerja adalah sekitar 2 minggu dan vaksinasi ini perlu untuk terus diberikan bahkan sampai sesudah berlalunya musim flu. Sepanjang masih ada kemungkinan atau potensi tertular virus flu, vaksin ini sangat dibutuhkan. Perlindungan yang diberikan adalah dengan menstimulasi reaksi daya tahan tubuh. Tubuh juga akan otomatis terdorong untuk menghasilkan antibodi supaya dapat memberikan perlawanan terhadap virus influenza.

(Baca juga: cara mencuci tangan yang benar dan steril)

2. Mencuci Tangan Sering-sering

Memang benar bahwa jarak antara tangan kita dengan sinus cukup jauh, tapi bukan berarti tangan kita tak bisa memicu sinusitis. Penyakit sinusitis biasanya muncul dan terjadi sesudah seseorang mengalami pilek maupun reaksi alergi yang tak kunjung sembuh. Masuknya virus yang menyerang dan menginfeksi sinus biasanya adalah dari tangan yang dalam keadaan kotor.

(Baca juga: cara mengatasi alergi obat)

3. Menghindari Alergen

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sinusitis tak hanya ada kaitannya dengan flu. Reaksi alergi yang timbul dan tak sembuh-sembuh dalam jangka waktu yang lama juga dapat berisiko sinusitis. Maka salah satu jalan pencegahan adalah dengan tidak dekat-dekat dengan macam-macam alergen di sekitar kita.

Alergen sendiri dikenal sebagai suatu senyawa yang memicu induksi imunoglobulin E lewat inhalasi, injeksi, kontak atau ingesti. Alergen dapat berupa alergen makanan, contohnya seperti kacang, kedelai, susu, telur, maupun gandum. Atau alergen juga bisa alergen lateks, alergen farmasi (termask sefalosporin dan penisilin), serta alergen serangga (alergi timbul akibat sengatan serangga).

4. Menjauhi Kegiatan yang Membuat Hidung Berair/Tersumbat

Ada sejumlah kegiatan yang mungkin kita sendiri tak masalah untuk melakukannya, namun sinus kitalah yang tak kuat. Kegiatan yang dimaksud si sini antara lain seperti olahraga air dan udara. Contohnya ambil saja kegiatan berselancar, berenang, berski ria, menyelam, dan juga terjun payung. Kegiatan-kegiatan tersebut tampak menyenangkan, namun tanpa disadari bakal menimbulkan perubahan tekanan bagian dalam kepala. Ini yang lalu membuat ingus sulit keluar dari hidung, alias terjadi hidung tersumbat.

(Baca juga: cara mengatasi hidung tersumbat)

5. Merawat Gusi dan Gigi

Merawat bagian mulut, terutama gigi dan gusi dengan membersihkannya secara rutin juga berpengaruh. Inilah salah satu cara ampuh mencegah sinusitis hadir menyerang diri kita. Ini dikarenakan ada waktunya para kuman akan bersarang di bagian gusi dan gigi kita, kemudian melakukan penyebrangan menuju sinus kita. Maka satu-satunya jalan adalah dengan merawat gigi serta gusi agar bakteri serta virus tak berani berlama-lama di sana.

6. Mandi Air Hangat

Sebagian orang menganggap bahwa lebih bagus mandi menggunakan air dingin karena efeknya juga lebih menyegarkan. Namun terkadang di saat cuaca sedang tak mendukung serta suhu udara tengah dingin-dinginnya, mandi dengan air dingin bukan ide yang bagus. Mandi air dingin di saat demikian dapat berkemungkinan menyebabkan hidung tersumbat atau bahkan flu. Ini bisa saja terjadi, khususnya kalau mandi malam-malam.

Maka cobalah untuk mandi menggunakan air hangat. Selain efeknya yang menenangkan dan merilekskan otot tubuh, uap air hangat akan membuat dahak yang kental mencair. Otomatis dahak akan menjadi lebih gampang keluar setelah mencair. Mandi sauna pun sangat bagus mencegah gejala sinusitis berlanjut menjadi parah. Bahkan para penderita sinusitis juga disarankan untuk mandi sauna.

(Baca juga: bahaya mandi air hangat)

7. Banyak Minum Air Putih

Sudah banyak yang tahu apa bahaya akibat kurang minum air putih bagi tubuh. Tak hanya menjadikan tubuh mengalami dehidrasi, kurang minum air putih juga membuat tubuh lebih rentan terkena penyakit. Ketahanan tubuh yang baik pun dapat didukung dengan mengonsumsi air putih. 8-10 gelas saja per hari sudah sangat cukup dan pasti dijamin menolong tubuh lebih segar dan bugar.

8. Tidak Merokok

Bagi yang baru ada niat untuk mencoba merokok, urungkan niat ini sebelum penyakit pernapasan menyerang. Bagi yang sudah menjadi perokok aktif, hentikan segera agar sinusitis dapat dicegah dengan baik. Bahaya merokok bagi alat pernafasan perlu kita pertimbangkan. Karena sinusitis pun dapat terjadi atau muncul sebagai akibat dari kebiasaan buruk satu ini.

9. Berolahraga Rutin

Melakukan olahraga secara rutin akan membuat daya tahan tubuh terjaga dengan baik. Dengan kekebalan tubuh yang normal dan stabil, otomatis virus dan bakteri tak akan berani menyerang. Virus dan bakteri akan sukses menginfeksi apabila tubuh kita sedang lemah, maka berolahraga bisa jadi solusi pencegahan sinusitis dijamin ampuh.

(Baca juga: kurang olahraga)

10. Diet Seimbang dan Sehat

Melakukan diet yang sehat nan seimbang sama dengan mengutamakan pola makan yang benar dan bernutrisi. Sama seperti olahraga, kita bisa menjaga kekebalan tubuh tetap baik ketika kita berdiet dan makan makanan sehat. Dengan makanan sehat setiap harinya lalu diimbangi juga dengan olahraga rutin, tubuh akan mampu bertahan dari serangan penyakit.

11. Menjauhi Paparan Asap

Demi mencegah sinusitis, kita perlu jauh-jauh dari paparan asap. Walaupun tidak merokok, kita perlu juga tetap menjauhi asap rokok dan tidak menjadi perokok pasif. Menghirup asapnya pun, apalagi terlalu sering, tak akan baik untuk kesehatan sinus. Selain asap rokok, asap-asap lainnya juga sebisa mungkin kita hindari, seperti asap pabrik, asap dari kendaraan, maupun asap yang asalnya dari pembakaran sampah.

(Baca juga: bahaya kabut asap bagi kesehatan)

12. Menghindari Polusi

Melindungi diri dari debu dan polusi adalah salah satu cara terbaik dalam pencegahan sinusitis. Sama halnya dengan asap maupun alergen, debu pun menjadi salah satu jenis alergen. Polusi di jalanan ketika kita berada di luar ruangan juga sebaiknya dijauhi. Mengenakan masker saat kita bepergian adalah cara yang cukup efektif agar debu tak masuk ke hidung.

13. Menghindari Pemakaian Antibiotik Berlebihan

Memakai antibiotik secara berlebihan dalam menangani suatu kondisi tertentu tak akan baik walaupun memang terbukti efektif. Bahaya antibiotik tanpa resep dokter juga berisiko karena kita cenderung mengonsumsi pada takaran yang salah. Antibiotik memang mampu menjadi solusi bagi yang terkena infeksi bakteri. Hanya sayangnya, antibiotik tak berkutik ketika ini tentang infeksi virus. Konsumsi antibiotik berlebih juga malah membuat tubuh kebal terhadap efek obat tersebut.

14. Membatasi Konsumsi Minuman Beralkohol

Yang merasa telah menjadi pecandu minuman beralkohol, sebaiknya jauh-jauh dari jenis minuman ini. Untuk mencegah sinusitis, batasi konsumsinya karena alkohol akan menjadi faktor pemicu pembengkakan sinus dan membran hidung. Akhirnya infeksi serta iritasi pun turut terjadi.

(Baca juga: ciri-ciri sinusitis)

15. Menghindari Stres

Stres yang berlebihan tak akan baik untuk kesehatan kita. Maka hindari stres supaya tidak menjadi penyakit. Bila gejala sinusitis telah dialami, hal yang dapat mencegahnya menjadi lebih buruk adalah dengan tidak menjadi stres. Lakukan latihan pernapasan maupun meditasi agar tak gampang stres. Atasi pula stres dengan berolahraga, seperti melakukan yoga.

16. Pemakaian Obat Herbal

Khusus untuk langkah satu ini, memakai obat herbal akan mampu mencegah sinusitis yang kambuh-kambuhan. Menggunakan obat tradisional dari bahan alami terbukti bisa mendukung lancarnya aliran lendir. Contoh obat herbal yang pas dijadikan suplemen vitamin adalah air rebusan daun sirih.

(Baca juga: cara mengobati sinusitis)

Itulah cara-cara mencegah sinusitis yang mudah untuk dilakukan sehari-hari. Sebelum akhirnya sinusitis menjadi sebuah kondisi komplikasi yang sulit ditangani, cegah segala gejalanya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn