Penyakit sariawan salah penyakit yang menyerang organ mulut atau biasa terjadi pada organ dalam mulut. Penyakit ini biasanya identik dengan kekurangan vitamin C dalam tubuh sehingga daya tahan tubuh akan menurun dan pada akhirnya akan timbul sariawan. Sariawan terjadi dengan adanya pembengkakan atau pendarahan lapisan mukosa mulut. Daerah yang termasuk sariawan yaitu pipi, gusi, lidah, lidah, serta langit-langit mulut. Selain itu, sariawan juga dapat menyebabkan pembengkakan, pendarahan, serta warna merah pada mulut. Sariawan biasanya ditandai dengan rasa terbakar pada mulut dan rasa sulit dalam menelan makanan bahkan jika lebih parah dapat menyebabkan sariawan. Sariawan dapat menyerang siapa saja, termasuk bayi yang berusia 6-24 bulan.
artikel terkait: penyebab sering sariawan – cara mencegah sariawan – cara mengobati sariawan – obat sariawan
Faktor Penyebab Sariawan
Ada beberapa faktor yang menyebabkan timbulnya sariawan, antara lain:
- Genetik
Genetik banyak berperan terhadap timbulnya penyakit turunan. Genetik juga sangat berpengaruh dengan penyakit-penyakit yang akan diberikan orang tua pada anaknya. - Gangguan Imunologi
Adanya gangguan imun yang berlebihan juga dapat memicu penyakit ini karena adanya sistem imun yang tidak sesuai dengan tubuh sehingga munculnya penyakit ini. - Hormonal
Pada wanita yang sedang menstruasi penyakit ini dapat timbul karena adanya ketidakseimbangan antara hormon estrogen dan progesteron sehingga mengganggu keseimbangan sel-sel mukosa pada mulut. - Infeksi Bakteri
Bakteri juga dapat memicu timbulnya dampak penyakit ini karena banyak bakteri dari luar tubuh dapat merugikan hingga menyebabkan penyakit. - Herpes
Herpes pada umumnya akan menyebabkan luka pada mulut sebagai gejala awal virus tersebut telah menyerang tubuh. [artikel terkait: penyebab herpes – virus herpes]
Demikian faktor yang dapat menyebabkan seseorang terserang penyakit sariawan. Tentunya rasa untuk mengonsumsi makanan menjadi tidak nikmat ketika sariawan. Selain itu, hal lain yang perlu diketahui adalah adanya berbagai jenis makanan yang justru menyebabkan seseorang terserang sariawan dan tentunya makanan tersebut harus dihindari. Berikut adalah makanan yang harus dihindari baik bagi penderita sariawan atau yang tidak ingin teserang penyakit sariawan.
Kategori Makanan
1. Makanan Terlalu Asam
Sariwan lebih menyerang pada daerah sekitar mulut seperti lidah, bibir, dan mulut. Makanan terlalu asam dapat menyebabkan sariwan pada mulut. Mungkin banyak yang berpikir kekurangan vitamin C memang dapat menyebabkan sariawan, namun tidak berarti harus membuat kondisi rongga mulut menjadi asam. Justru ini akan memperlambat kesembuhan sariawan. Keadaan asam pada rongga mulut memang diperlukan guna dapat membunuh bakteri yang ada pada mulut, keadaan asam juga sebenarnya mempunyai dampak buruk bagi penderita sariawan. Tingkat keadaan keasaman pada seseorang juga berbeda-beda, ada yang memang sudah terbiasa dengan makanan asam dan ada juga yang memang alergi dengan makanan asam. Akan tetapi, bagi penderita sariawan diusahakan untuk menghindari makanan asam agar dapat mempercepat penyembuhan penyakit sariawan.
2. Makanan Bersifat Panas
Mengonsumsi makanan dalam keadaan panas ternyata juga dapat menyebabkan sariawan. Sariwan terjadi karena timbulnya luka dalam mulut dan semakin parah dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang panas dikarenakan panas akan memperlambat proses penyembuhan pada sel jaringan pada mulut serta akan memperparah luka pada mulut sehingga timbul sariawan. Dengan terbiasa makan dan minum panas juga dapat menyebabkan timbulnya sariawan. Sel jaringan pada mulut tidak akan dapat menahan panas yang akan diberikan oleh makanan dan minuman yang dikonsumsi saat panas sehingga timbul luka pada mulut yang akhirnya berujung pada sariawan. Oleh karena itu, ketika makanan dan minuman dalam kedaan panas jangan diminum terlebih dahulu, melainkan didinginkan terlebih dahulu agar aman bagi mulut. [artikel terkait: bahaya minum air panas]
3. Makanan Pedas
Cita rasa makanan pedas memang banyak disukai oleh banyak orang. Makanan yang mempunyai cita rasa yang pedas akan menggugah dan meningkatkan selera makan. Oleh sebab itu, banyak orang yang nafsu makannya naik karena makan makanan yang bercita rasa pedas. Makanan pedas ternyata menjadi salah satu makanan penyebab sariawan. Dengan memakan makanan yang pedas tentu akan meningkatkan panas dalam tubuh kita sehingga akumulasi dalam tubuh kita akan naik dan akhirnya menyebabkan sariawan pada mulut. Mengonsumsi makanan yang pedas secara berlebihan tidak hanya dapat menyebabkan sariawan, melainkan dapat menyebabkan penyakit asam lambung dikarenakan pada lambung akan meningkat dan biasanya menimbulkan rasa perih pada lambung. Dengan demikian, batasi tingkatan pedas yang dikonsumsi agar tidak terjadi gangguan yang terjadi sariawan. [artikel terkait: bahaya makanan pedas – bahaya makanan pedas untuk ibu hamil dan kesehatan]
4. Makanan Bertekstur Keras
Dalam mengonsumsi makanan juga harus memperhatikan tekstur makanan yang dimakan. Makanan dengan tekstur yang keras akan menyebabkan mulut bekerja dua kali sehingga mulut kadang merasakan kesusahan dalam mengunyah makanan. Selain membuat mulut bekerja dua kali saat mengonsumsi makanan dengan tekstur yang keras, mengonsumsi makanan dengan tekstur yang keras juga dapat menyebabkan sariawan. Hal ini terjadi dikarenakan dapat menimbulkan luka pada permukaan mulut dan pada akhirnya bisa menimbulkan sariawan. Jadi bagi penderita sariawan dan yang ingin meminimalkan penyakit sariawan sebaiknya memilih makanan dengan tekstur yang lembut agar memudahkan mulut dalam mengunyah makanan dan memudahkan lambung dalam mengolah makanan.
5. Makanan Sumber Protein Hewani
Protein adalah salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Protein berfungsi sebagai regenerasi sel dalam tubuh. Namun fungsi protein ini akan berbeda bagi penderita sariawan, protein akan memperlambat penyembuhan dari sariawan itu sendiri. Hal ini terjadi dikarenakan protein akan meningkatkan keasaman pada tubuh sehingga memperlambat proses penyembuhan bagi penderita sariawan. Oleh karena itu, untuk sementara bagi penderita sariawan untuk mengurangi konsumsi asupan yang mengandung protein hewani seperti daging dan ikan agar proses penyembuhan berlangsung dengan cepat sehingga sariawan dapat sembuh. [artikel terkait: makanan yang mengandung protein super tinggi – akibat kelebihan protein – akibat kekurangan dan kelebihan protein – penyakit akibat kekurangan protein dan ciri-cirinya]
Uraian di atas menjelaskan kategori makanan yang harus anda hindari agar tidak terkena penyakit sariawan ini. Selain kategori di atas anda juga perlu mengetahui makanan yang harus anda hindari ketika anda sariawan atau ketika anda ingin mulut anda tidak terserang sariawan.
Jenis Makanan
Berikut adalah makanan yang harus anda hindari:
1. Ikan Laut
Ikan laut akan menyebabkan sariawan jika dikonsumsi secara tidak hati-hati sehingga duri pada ikan menusuk kulit dalam mulut sehingga mulut terluka dan menyebabkan sariawan.
artikel terkait: bahaya makanan laut
2. Daging
Daging merupakan makanan yang memiliki protein yang tinggi sehingga daging dapat dikategorikan sebagai makanan yang mampu menyebabkan sariawan.
artikel terkait:
- bahaya daging bebek
- bahaya daging sapi
- bahaya daging kambing
- bahaya makan daging kambing
- khasiat daging marmut
- bahaya daging celeng
- bahaya daging merah
- bahaya daging asap
- bahaya daging biawak
- bahaya daging kodok
- bahaya daging kucing
3. Susu Murni Protein Tinggi
Sudah dikategorikan bahwa protein yang tinggi akan menyebabkan sariawan, begitu pula dengan susu murni. Susu murni adalah salah satu makannan yang memiliki protein yang tinggi, sebenarnya protein tinggi yang sangat baik, akan tetapi tidal baik jika dikonsumsi secara berlebih.
artikel terkait: khasiat susu sapi murni
4. Cabai
Cabai memang mengandung vitamin C yang banyak sehingga bermanfaat dalam pemulihan sariawan. Akan tetapi, cabai juga dapat menyebabkan sariawan apabila dikonsumsi terlalu banyak karena cabe memiliki sifat yang panas dan juga pedas.
5. Merica
Merica memiliki sifat yang pedas yang dapat melukai kulit dalam mulut anda sehingga merica menjadi salah satu penyebab terjadinya sariawan.
6. Cuka
Memiliki rasa masam yang cukup merangsang, padahal kita ketahui dari keterangan di atas bahwa kulit pada mulut sangat sensitif dengan rasa yang masam sehingga akan membuat kulit pada mulut anda menjadi sariawan.
artikel terkait: bahaya cuka makan
7. Es Krim
Adanya sifat dingin yang ada dalam es krim ini membuat kulit yang sensitif juga menjadi sariawan, karena tidak kuat dengan dingin yang ditimbulkan oleh es krim tersebut.
artikel terkait: bahaya nitrogen cair bagi kesehatan
8. Kedelai
Kedelai adalah salah satu makanan yang mengandung banyak protein sehingga kedelai juga dikategorikan sebagai makanan yang menyebabkan sariawan
9. Tom Yum
Tom yum adalah makanan yang memiliki citra rasa yang pedas yang berasal dari Thailand. Tom yum memang sangat menggoda dengan citra rasa yang pedas, tetapi anda tidak boleh banyak mengonsumsi tom yum ini karena akan membuat anda sariawan karena rasa pedasnya.
10. Shrimp Creole
Tak berbeda dengan tom yum, shrimp creole juga merupakan makanan yang sangat pedas. Akan tetapi makanan ini tidak berasal dari Thailand juga, melainkan makanan yang berasal dari Amerika Serikat.
11. Lobak
Selain rasa pedas yang dimiliki, lobak asal Cina ini juga memiliki rasa masam yang tentunya ketika dikonsumsi terlalu banyak akan meningkatkan risiko menjadi sariawan.
12. Kimci
Kimci makanan yang berasal dari Korea yang juga tidak kalah pedas dan juga dapat membuat anda sariawan.
13. Jerk Chicken
adalah makanan ayam yang memiliki citrarasa yang enak dan pedas yang memiliki bumbu dari Jamaika yang juga memiliki rasa yang pedas.
14. Wot
Makanan yang diolah dengan cara ditumis yang berasal dari Ethiopia memiliki rasa yang pedas.
15. Vindalo
Makanan olahan daging yang berasal dari India memiliki rasa pedas yang akan membuat seseorang dapat mengalami sariawan jika dikonsumsi telalu banyak.
16. Sambal
Salah satu makanan khas Indonesia yang pedas dan menggugah selera. Makan menggunakan sambal sebagai pelengkap makanan utama dapat membuat seseorang makan lebih banyak dari biasanya. Makanan yang berasal dari cabai dan beberapa rempah ini juga tak berbeda dengan aslinya yaitu cabai, dapat menimbulkan sariawan pada seseorang yang mengonsumsi terlalu banyak karena kulit dalam mulut akan luka (seperti penjelasan cabai).
17. Ayam Grepek
Jika hanya ayamnya saja mungkin tak terlalu berpengaruh terhadap sariawan, akan tetapi yang jadi masalah di sini adalah tulang yang dimakan bersama ayam itu dapat menusuk kulit dan membuat luka mulut. Selain itu, sambal yang dipakai pada ayam grepek juga bersifat pedas yang akan semakin meningkatkan risiko terkena sariawan.
18. Keripik Balado
Kripik balado merupakan salah satu kudapan yang bersifat pedas dan bertekstur keras sehingga keripik itu akan dapat menusuk mulut dan menyebabkan sariawan.
19. Semur
Semur juga salah satu makanan Indonesia yang memiliki citra rasa yang khas yaitu pedas. Semur yang tidak boleh terlalu banyak dimakan adalah semur yang mengandung banyak cabai atau semur yang terlalu pedas.
20. Sirloin
Sirloin sama artinya dengan daging sapi dan termasuk makanan yang terbuat dari olahan daging sapi. Sirloin merupakan salah satu makanan penyebab sariawan karena mengandung protein hewani yang dengan kadar tinggi, meskipun sejatinya kadar dari protein itu memiliki fungsi yang cukup baik untuk tubuh.
21. Dada Ayam
Sama halnya dengan sirloin, dada ayam juga termasuk makanan sumber protein hewani yang cukup tinggi.
22. Udang
Protein pada udang sejatinya memiliki kadar 41% untuk mencukupi kebutuhan protein dalam tubuh, tetapi jangan terlalu sering makan udang karena akan meningkatkan risiko sariawan, karena udang termasuk makanan yang mengandung protein yang tinggi.
artikel terkait: bahaya memakan kulit udang
23. Keong
Sama halnya dengan udang, keong juga memiliki protein yang tak kalah banyak dari udang.
24. Yogurt
Makanan yang memiliki banyak protein dalam kandungannya adalah salah satu penyebab menjadikan sariawan pada mulut, termasuk yogurt.
25. Keju
Demikian juga dengan keju, biasanya keju digunakan untuk tambahan makanan atau bahan kue.
Demikian berbagai makanan penyebab sariawan. Oleh karena itu, pengonsumsian makanan tersebut harus dibatasi sehingga dapat terhindar dari risiko terkena sariawan.