48 Gejala Penyakit Maag – Ringan – Sedang – Kronis

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyakit maag perlu diwaspadai sebab penyakit maag yang dibiarkan begitu saja bisa menyebabkan maag kronis dan membuat luka pada lambung. Penyakit maag merupakan penyakit yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat hal itu dikarenakan banyak masyarakat yang mengalami penyakit maag ini. Maag akan terjadi ketika asam lambung menjadi tinggi kemudian lambung mengalami peradangan.

Peradangan itu ada di bagian lambung bagian dalam kemudian ketika maag sudah menjadi kronis lambung bagian luar pun menjadi terinfeksi. Ketika dinding lambung bagian luar sudah terinfeksi kondisi lambung sudah sangat mengkhawatirkan sehingga makanan yang masuk harus dicermati betul. Penderita tidak boleh memakan makanan kasar, pedas dan berbagai macam pantangan makanan lainnya. Penderita maag kronis harus mengkonsumsi makanan untuk penderita maag kronis yang sehat . Saat sudah menjadi kronis sakit maag akan terasa lebih menyakitkan.

Jenis Jenis Penyakit Maag

Jenis maag dibedakan berdasarkan dengan tingkat keparahannya. Ada empat jenis maag berdasarkan tingkat keparahan yang harus diketahui. Yaitu sebagai berikut ini :

Maag Ringan

Jenis maag yang pertama adalah maag ringan. Maag ini disebut ringan dikarenakan penderita tidak akan merasakan nyeri samasekali. Orang yang mengalami maag ringan ketika dilakukan pemeriksaan terhadap lambung maka akan kelihatan jika di dalam lambungnya ada peningkatan asam lambung yang berlebihan. Naiknya asam lambung ini tidak menyebabkan pebgikisan di dinding lambung pada bagian dalam sehingga maag ringan tidak akan merasakan nyeri samasekali.

Maag ini akan sembuh dengan sendirinya dengan seiring dengan normalnya asam lambung di dalam lambung. Bagi yang memiliki maag ringan sebaiknya memperhatikan apa saja yang menjadi penyebab asam lambung naik. Terlalu sering asam lambung naik bisa menyebabkan pengikisan lambung sehingga tahapan maag akan meningkat.

Maag Sedang

Maag ringan yang bertambah parah akan menyebabkan maag berubah menjadi sedang. Saat dalam tahapan ini, penderita maag sudah mengalami pengikisan lambung sehingga penderita maag akan merasakan nyeri, sakit dan mual namun tidak begitu menyakitkan. Untuk menghilangkan rasa nyeri yang diakibatkan maag tersebut penderita maag harus mengkonsumsi obat maag. Sayangnya mengkonsumsi obat maag juga bukan jalan yang terbaik. Hal itu dikarenakan akan ada banyak efek samping obat maag yang dikonsumsi secara berlebihan  . Hidup sehat dan pola makan yang sehat harus diterapkan oleh penderita maag. Penderita maag harus tahu kapan waktunya makan dan kapan waktunya untuk istirahat. Menjaga pola makan secara teratur bisa menghindarkan dari maag kambuh dan terhindar dari ketergantungan obat maag.

Maag Kronis

Saat seseorang udah ketergantungan dengan obat maag, kekambuhan maag lebih sering, rasa nyeri semakin menjadi-jadi maka bisa dipastikan bahwa sakit maag sudah menjadi kronis. Maag kronis merupakan maag yang sudah parah. Asam lambung yang berlebihan bisa menyebabkan pengikisan dinding lambung pada bagian dalam maupun pada dinding lambung bagian luar.

Jika dilihat menggunakan endoskop akan terlihat luka pada bagian dinding lambung sehingga dalam alat tersebut menenjukkan kondisi lambung yang kelihatan berlubang. Saat itulah maag sudah dalam kondisi benar-benar mengkhawatirkan. Saat orang mengalami maag kronis banyak sekali pantangan makanan yang tidak boleh dilanggar. Penderita maag kronis hanya bisa memakan makanan dalam bentuk halus. Biasanya makanan penderita maag kronis berasal dari tepung-tepungan seperti tepung jagung, tepung talas, tepung singkong dan lain sebagainya. Nasi merupakan makanan pantangan bagi penderita maag kronis. Penderita maag kronis akan merasakan perih dan nyeri yang teramat sakit.

Kanker Lambung

Tahapan terakhir dari maag kronis adalah kanker lambung. Maag kronis memang sulit untuk diobati, yang biaa dilakukan hanyalah membuat luka atau pengikisan dinding lambung tidak semakin parah. Saat pengikisan dinding lambung semakin parah akibatnya penderita maag tersebut berpotensi mengalami kanker lambung. Kanker lambung disebabkan oleh adanya sel yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali di dalam lambung. Makanan yang masuk ke lambung menyebabkan munculnya mikroorganisme yang merugikan bernama Helycobacter pylori dan sifatnya sangat merugikan bagi lambung.

Maag memiliki gejala umum baik itu maag ringan, maag kronis maupun maag yang menyebabkan kanker. Semuanya menimbulkan gejala. Semua gejala itu harus mampu ditangkap oleh tubuh kita. Jika kita tidak bisa menangkap sinyal yang diberikan oleh tubuh kita ketika dia sedang tidak sehat akibatnya semua penanganan menjadi terlambat.

Gejala Maag Sedang

Ciri-ciri maag kronis dan akut  juga perlu diwaspadai bagi penderita maag sedang. Berikut ini adalah Gejala maag :

  1. Nyeri

Ciri umum pertama dari sakit maag yang harus diwaspadai adalah rasa nyeri pada perut atau lambung. Gejala ini akan muncul ketika penderita maag sehabis mengkonsumsi makanan. Memang orang yang baru memiliki penyakit maag dia akan merasakan nyeri saat memakan makanan pantangan bagi penderita maag misalnya saja adalah makanan  pedas, berminyak, berkafein dan lain sebagainya. Namun pada penderita maag yang lebih parah dari maag ringan nyeri itu akan langsung muncul ketika memakan makanan meskipun itu bukanlah makanan yang menjadi pantangan bagi sakit maag.

  1. Perut Terasa Panas

Gejala umum lainnya dari sakit maag adalah timbulnya rasa panas pada perut. Orang yang merasakan panas pada bagian perutnya bisa jadi itu tanda dari sakit maag. Rasa panas itu terjadi ketika dinding lambung bagian dalam yang mengalami luka bergesekan dengan makanan yang telah kita makan. Perut terasa panas akan terjadi dua atau tiga jam setelah anda memakan makanan. Anda yang memiliki maag juga harus waspada bahaya asam lambung naik  . Hal itu dikarenakan perut yang terasa panas bisa menjadi tanda bahwa asam lambung sedang naik.

Baca juga  : Cara mengobati asam lambung naik  – Pantangan asam lambung : makanan dan minuman 

  1. Leher Terasa Panas

Gejala penyakit maag yang jarang diketahui adalah leher terasa panas. Rasa panas pada perut akan menjalar pada leher, hal itu dikarenakan leher dan perut memiliki syaraf yang sama. Saat perut merasakan panas leher juga akan terasa panas. Tidak hanya leher saja yang mengalami panas namun bagian punggung pun juga mengalami rasa panas.

  1. Mual

Ciri umum dari maag adalah timbulnya rasa mual. Mual ini merupakan ciri yang akan dialami oleh penderita maag akut maupun penderita maag kronis. Penyebabnya adalah tukak lambung yang dimiliki oleh penderita maag. Tukak lambung adalah luka yang bisa muncul di dinding lambung diakibatkan oleh pengikisan lapisan dinding lambung. Kebanyakan orang yang terkena maag memliki tukak lambung sehingga dia akan merasakan mual.

  1. Muntah

Gejala umum lainnya dari penyakit maag adalah muntah. Muntah itu disebabkan oleh adanya luka yang ada di lambung. Tidak hanya itu saja kondisi asam lambung meningkat akan memperparah kondisi muntah tersbeut. Zat asam yang ada di lambung bisa bersentuhan dengan tukak lambung tersebut sehingga penderita akan merasakan muntah terus menerus. Bagi yang belum menderita maag sebaiknya menjaga kesehatan lambung dan usus agar terhindar dari tukak tersebut.

Baca : Cara menjaga kesehatan lambung dan usus

  1. Hilangnya Nafsu Makan

Kehilangan nafu makan merupakan tanda umum dari sakit maag. Saat mual dan muntah yang menyiksa ditambah rasa nyeri serta panas di perut tentu hal itu membuat penderita maag akan kehilangan nafsu makannya. Bisa dikatakan makan membuat penderita maag menjadi trauma, trauma mengalami kesakitan yang diakibatkan oleh memakan makanan tersebut. Agar nafsu makan tetap terjaga dan mengurangi potensi asam lambung menjadi naik ada baiknya penderita maag menghindari mengkonsumsi makanan penyebab asam lambung naik  atau tinggi.

  1. Susah Mencerna Makanan

Tanda umum dari sakit maag lainnya berupa kesulitan untuk mencerna makanan. Makanan yang berlemak akan sulit untuk dicerna oleh tubuh penderita sakit maag sehingga setelah mengkonsumsi makanan yang berlemak tersebut kondisi asam lambung mereka justru naik dan menyebabkan rasa perih dan panas.

Gejala Maag Ringan

Orang yang sakit maag ringan tidak akan merasakan nyeri dikarenakan pengikisan lambung belum ada. Berikut ini adalah gejala maag ringan yang perlu diketahui dan diwaspadai :

  1. Hilangnya Nafsu Makan

Pada penderita maag tahap awal atau ringan biasanya mereka hanya akan merasakan nafsu makan yang hilang. Namun jika hilang nafsu makan ini dibiarkan secara terus menerus lambung akan mengalami pengikisan dan luka. Banyak orang yang mengalami maag setelah dirinya sering terlambat makan atau sering tidak makan. Saat perut kosong kondisi asam lambung menjadi naik sehingga jika terjadi terus menerus asam lambung itu membuat dinding lambung menjadi terluka.

Orang yang belum menderita maag dan berpotensi mengalami maag adalah orang yang suka telat makan dan tidak suka makan secara teratur. Sedangkan pada orang yang sudah menderita maag ringan, kehilangan nafsu makan itu terjadi akibat peningkatan asam lambung di dalam lambungnya.

  1. Perut Terasa Kembung

Orang yang mengalami maag ringan dan tidak nafsu makan akan semakin kehilangan  nafsu makannya dikarenakan kondisi perutnya yang terasa tidak enak. Orang yang mengalami maag ringan perutnya akan terasa kembung sebab lambung telah terisi penuh dengan asam lambung sehingga perut terasa kembung.

  1. Lidah Tidak Enak

Tanda lainnya dari maag ringan adalah dia akan mengalami lidah terasa tidak enak sehingga mulutnya digunakan untuk mengunyah dan menelan makanan menjadi tidak enak. Salah satu hal yang menyebabkan mulut dan lidah terasa tidak enak dikarenakan adanya penebalan lapisan lidah. Memang kondisi lidah seseorang bisa menandakan kondisi kesehatan seseorang. Misalnya lidah putih, adanya bintik merah pada lidah, adanya bintik hitam  di lidah dan lain sebagainya. Lidah yang pahit pun juga menjadi indikasi bahwa anda sedang mengalami penyakit tertentu.

Baca juga : Penyebab lidah terasa pahit

  1. Wajah Pucat

Ciri atau tanda dari sakit maag ringan adalah wajah terasa pucat. Hal ini akan terjadi ketika orang tersebut telah kehilangan nafsu makannya selama berhari-hari. Wajah yang pucat disebbkan oleh tubuh yang kekurangan enegi sehingga aliran oksigen dan aliran sel darah merah di seluruh tubuh menjadi tidak lancar.

  1. Sering Sendawa

Tanda maag yang mudah dikenali adalah sendawa yang terlalu sering terjadi.Jika dalam sehari anda sering bersendawa segera cek kesehatan lambung anda. Salah satu penyebab sering bersendawa  adalah naiknya asam lambung di dalam lambung seseorang. Asam lambung itulah yang merangsang tubuh untuk bersendawa.

Kondisi asam lambung tinggi akan membuat gas dan asam yang ada di lambung menuju ke kerongkongan dan cara mengeluarkannya adalah dengan cara sendawa. Jika sendawa anda memiliki aroma yang biasa saja maka asam lambung anda dalam keadaan normal. Namun jika sendawa meiliki bau yang tidak sedap maka asam lambung anda sedang naik.

Baca juga : Sering bersendawa

  1. Suhu badan naik

Penderita maag ringan akan mengalami peningkatan pada suhu tubuhnya. Hal ini akan terjadi pada penderita maag ringan. Yang menyebabkan suhu badan naik pada penderita maag ringan adalah adanya gangguan pencernaan yang ada di lambung. Sehingga bisa dikatakan bahwa suhu tubuh meningkat diakibatkan gangguan pencernaan yang ada di lambung sehingga proses reaksi kimia yang ada di lambung akan dipercepat. Reaksi kimia yang dipercepat itulah yang menyebabkan suhu tubuh menjadi meningkat.

Baca : Suhu tubuh normal manusia 

  1. Keringat Dingin

Salah satu tanda orang yang mengalami sakit maag ringan atau maag tahap awal adalah dia akan sering mengeluarkan keringat dingin. Keringat dingin yang dialami  tidak boleh dianggap remeh sebab merupakan indikasi dari penyakit. Keringat dingin adalah keringat yang keluar dari tubuh seseorang namun didalam tubuhnya merasakan kedinginan. Keringat dingin muncul bersamaan dengan rasa mual dan muntah.

Gejala Maag Sedang

Maag sedang merupakan peningkatan dari maag ringan. Dalam maag sedang, dinding lambung sudah mengalami pengikisan sehingga penderita maag akan merasakan berbagai macam keluhan. Jika saat maag ringan ada yang tidak merasakan gejala samasekali atau mereka tidak sadar tubuh mengalami maag ringan. Saat sudah menjadi maag sedang mereka baru sadar kalau dirinya menderita maag. Kebanyakan kasus maag akan terdeteksi saat pengikisan dinding lambung telah ada. Berikut ini adalah gejala maag sedang yang harus diwaspadai :

  1. Nyeri

Gejala pertama orang yang mengalami maag sedang adalah dia akan merasakan nyeri. Nyeri itu ada di daerah perutnya. Rasa nyeri disebabkan oleh luka yang ada di dinding lambung bagian dalam, kemudian saat makanan masuk ke dalam lambung luka itu akan bersentuhan dengan makanan yang masuk ke dalam lambung. Hal itulah yang menyebabkan nyeri.

Baca juga :  Nyeri dada kiriNyeri sendi lutut 

  1. Rasa Panas

Orang yang mengalami sakit panas pada bagian perutnya bisa jadi bahwa dia mengalami sakit maag sedang. Luka lambung yang bergesekan dengan makanan yang dimakan tidak hanya menyebabkan rasa nyeri saja namun juga menyebabkan perut terasa panas.

  1. Mudah Lapar

Orang yang mengalami maag sedang akan mengalami mudah lapar, rasa lapar itu diakibatkan oleh proses kimia di dalam lambung yang lebih cepat dibandingkan dengan reaksi kimia pada orang yang lambungnya normal. Saat lambung mengalami luka, lambung akan memproses makanan yang masuk ke dalam lambung lebih cepat oleh sebab itu orang yang mengalami maag akan mudah sekali mengalami lapar.

Baca juga : Penyebab cepat lapar setelah makan

  1. Mudah Kenyang

Orang yang mengalami maag dia akan merasakan mudah kenyang. Penyebabnya adalah karena terganggunya organ pencernaan pada penderita maag. Gangguan pencernaan itu membuat orang yang mengalami maag kesulitan dalam mencerna makanan sehingga tubuh akan mengirimkan sinyal berupa rasa kenyang

Gejala Maag Kronis

Maag sedang bisa menyebabkan maag menjadi kronis. Tidak jarang orang yang telah menderita maag selama bertahun-tahun maag yang dideritanya bisa menjadi kronis. Hal itu menyebabkan luka tidak hanya di bagian dinding dalam lambung saja namun dinding lambung bagian luar ikut terkena luka. Gejala dan ciri-ciri maag kronis  merupakan tanda bahaya dari kondisi lambung. Penderita maag kronis akan merasakan gejala-gejala maag ecara umum dan juga gejala dari maag sedang. Jika terus dibiarkan bukan tidak mungkin penderita maag tersebut akan mengalami kanker lambung. Berikut ini adalah ciri-ciri dari maag kronis yang harus diketahui :

  1. Sakit Perut Bagian Atas

Tanda pertama dari maag kronis adalah penderita akan mengalami sakit perut bagian atas. Sakit perut itu berupa perut yang terasa melilit, perih, nyeri dan juga terasa panas. Rasa tersebut merupakan tanda jika terjadi pembengkakan. Pembengkakan itu ada pada selaput perut. Perut penderita maag kronis tidak mau menerima makanan dan nafsu makan menjadi hilang, namun sakit perut itu juga akan semakin menjadi ketika perut dalam kondisi tidak terisi. Kondisi serba salah akan dialami oleh orang yang menderita maag kronis. Untuk makan sakit dan ketika tidak makan terasa lebih sakit.

  1. Berat Badan Menurun Drastis

Penderita maag kronis akan memiliki berat badan yang menurun. Hal itu dikarenakan makanan yang masuk ke dalam tubuhnya hanyalah sedikit dan kebutuhan tubuh akan makanan tidak tercukupi dengan baik. Tubuh yang kurus diiringi dengan kondisi tubuh yang lemah. Tubuh yang lemah disebabkan oleh kebutuhan makanan yang tidak tercukupi dengan baik. Tubuh penderita maag akan sangat lemas dan tidak bertenaga.

  1. Mual dan Muntah

Orang yang menderita maag kronis akan mengalami mual dan muntah secara ektrim. Hal itulah yang menyebabkan kebutuhan tubuh akan makanan tidak bisa tercukupi dengan baik. Penyebab sering mual dan muntah pada penderita maag bisa disebabkan oleh kondisi asam lambung yang tinggi. Jika orang yang mengalami maag sedang mual dan muntahnya bisa ditoleransi, sedangkan untuk orang yang mengalami maag kronis kondisi mual dan muntahnya sudah tidak bisa ditoleransi lagi. Tubuh akan kekurangan cairan dan juga kekurangan asupan makanan. Penderita maag kronis harus segera mendapatkan perawatan secara intensif di rumahsakit, cairan infus bisa mencukupi kebutuhan tubuh akan cairan dan asupan makanan untuk sementara waktu.

  1. BAB Berdarah

Ciri atau gejala khusus dari maag kronis adalah munculnya darah bersamaan dengan tinja yang dikeluarkan. Sekilas gejala tersebut mirip dengan gejala wasir  namun ketika dilakukan pemeriksaan gejala itu adalah gejala maag kronis. Perbedaan wasir dan juga maag kronis adalah letak pendarahan tersebut. Jika wasir yang mengalami pendarahan adalah bagian dubur sedangkan pada penderita maag kronis pendarahan ada di bagian lambung dan usus sehingga sisa-sisa makanan yang melewati usus akan bercampur dengan darah.

Baca juga : Makanan untuk penderita wasir

  1. Muntah Darah

Pada kasus yang sangat serius adalah munculnya muntah darah pada penderita maag kronis. Muntah darah ini bisa terjadi pada penderita maag kronis yang sudah tidak bisa menerima makanan dalam bentuk apapun. Muntah darah menandakan adanya indikasi bahwa maag kronis sudah masuk ke dalam tahap berikutnya yaitu kanker lambung.

Tentang Kanker Lambung

Maag kronis  yang menjadi kanker merupakan kondisi fatal penyakit maag. Mungkin selama ini kita menganggap maag adalah penyakit sepele namun siapa sangka jika maag yang tadinya disepelekan bisa berubah menjadi kanker lambung. Berikut ini adalah gejala kanker lambung yang harus diwaspadai bagi penderita maag :

  1. Mengalami Semua Gejala Penyakit Maag Dalam Berbagai Tahapan

Awalnya kanker lambung dideteksi sebagai penyakit maag biasa dikarenakan penderita merasakan semua gejala pada maag sedang maupun maag kronis. Penderita kanker lambung sering bersendawa, perut terasa sakit, nyeri, mudah kenyang dan mudah lapar, mual dan muntah yang ekstrim, kesulitan dalam menelan makanan dan mengalami gangguan pencernaan.

  1. Muntah Darah

Pederita maag baru menyadari ada yang tidak beres dengan tubuhnya ketika dia mengalami mual dan juga muntah darah. Mual dan juga muntahdarah itu disebabkan oleh usus dan lambung yang mengalami pendarahan hebat. Banyak orang sadar bahwa maag yang dideritanya sudah bukan menjadi maag biaa lagi namun sudah berubah menjadi penyakit yang lebih berbahaya.

Baca : Penyebab muntah darah 

  1. Anemia

Terlalu banyak pendarahan mengakibatkan orang yang menderita maag dan telah berubah menjadi kanker lambung mengalami anemia. Saat muntah darah dan tinja mengeluarkan darah pasokan sel darah merah menjadi menurun. Gejala anemia sering ditandai dengan rasa lesu, lemas, lunglai dan letih. Waspadailah gejala anemia  yang bisa muncul sewaktu-waktu.

Baca juga : Cara mencegah anemia secara alami  –  Makanan untuk anemia

  1. Perut Bengkak

Yang membedakan maag kronis dengan kanker lambung adalah tubuh penderita kanker tersebut membesar dan mengalami pembengkakan. Perut yang membengkak membuat kondisi pasien bertambah drop serta tidak ada asupan makanan yang bia masuk ke dalam tubuh.

Diagnosa Maag

Mendiagnosa sakit perut yang dialami oleh seseorang tidak serta merta pihak medis langsung menyatakan penyakit tersebut adalah maag. Pihak medis membutuhkan beberapa penelitian medis untuk menyatakan bahwa penyakit tersebut adalah maag. Berikut ini adalah diagnosa yang akan dilakukan pihak medis untuk mengetahui penyakit tersebut maag ataukah bukan :

  1. Mendeteksi Bakteri H. Pylori

Hal pertama yang akan dilakukan adalah mendeteksi apakah sakit yang dirasakan oleh pasien merupakan aakit maag yang diebabkan oleh bakteri H. pylori ataukah bukan. Pemeriksaan yang akan dilakukan oleh dokter mencakup tiga hal yaitu dengan memeriksa darah, tinja dan napas pasien. Berikut ini adalah langkah pemeriksaannya :

  • Napas. Untuk mendeteksi napas pasien dokter akan memberikan sebuah makanan atau minuman. Makanan atau minuman itu ada karbon radioaktif didalamnya. Senyawa tersebut akan dicerna oleh bakteri bernama H. pylori yang ada di dalam lambung. Setelah itu dokter akan menyuruh pasien menghembuskan nafas dalam kantong kemudian mengikat kantong tersebut. Pasien yang lambungnya mengandung bakteri napasnya ada karbon radioaktif di dalamnya.
  • Darah. Mengambil sampel darah merupakan pemeriksaan umum untuk mengetahui setiap penyakit. Dalam sampel darah yang diambil, dokter akan memeriksanya di laboratorium. Fungsi tes ini adalah untuk mengetahui antibodi yang ada di dalam darah manusia. Dalam darah akan diketahui apakah antibodi itu sedang melawan bakteri ataukah tidak.
  • Tinja. Yang akan dilihat dari tinja penderita maag adalah pengukuran kadar antigen. Antigen merupakan zat yang bisa merangsang tubuh untuk menghasilkan zat antibodi di dalam darah.
  1. Endoskopi

Diagnosa yang terakhir adalah dengan cara endoskopi. Pemeriksaan ini digunakan untuk melihat kondisi lambung seseorang. Dokter akan melihat apakah di dalam lambung seseorang terdapat tukak ataukah tidak. Endoskopi merupakan pemeriksaan menggunakan selang tipis dan juga fleksibel dimana di ujung selang tersebut ada kamera yang digunakan untuk melihat kondisi lambung. Alat endoskop akan dimasukkan ke dalam kerongkongan sampai alat itu masuk ke dalam perut pasien dan sampa ke duodenum. Cara ini merupakan cara yang akurat untuk melihat apakah pasien mengalami maag dengan tukak lambung ataukah tidak. Asam lambung yang tinggi juga bisa terlihat dengan pemeriksaan ini.

Itulah beberapa gejala maag yang harus diwaspadai. Mengenali diri sendiri sangat bagus untuk menjaga kesehatan tubuh dari serangan berbagai macam penyakit. Saat tubuh merasakan ada yang kurang enak atau kurang nyaman segeralah memeriksakan diri. Bagi anda yang belum menderita maag sebaiknya menjaga pola makan secara teratur agar terhindar dari gejala penyakit maag.

fbWhatsappTwitterLinkedIn