10 Penyebab Hernia Inguinal

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Hernia yang paling umum dikenal adalah jenis hernia inguinalis. Hernia ini banyak terjadi pada laki-laki dan sedikit pada wanita. Hernia inguinalis adalah sebuah kelainan yang terjadi dengan ditandai adanya jaringan yang tumbuh menonjol di sekitar selangkangan. Kelainan ini bisa terjadi karena saluran inguinalis mendorong jaringan lembut di sekitar selangkangan. Wanita dan pria memiliki kanal inguinalis dengan fungsi yang berbeda.

Pada bayi laki-laki sebelum dilahirkan maka testis akan turun lewat kanal inguinalis. Sedangkan pada bayi perempuan maka akan tertutup dan tidak terpengaruh proses apapun. Ketika kondisi kanal inguinalis terus terdorong keluar maka akan menyebabkan tonjolan di sekitar selangkangan dan jika tidak diobati maka bisa sangat menyakitkan dan menimbulkan masalah kesehatan yang serius.

Siapa Termasuk Resiko Tinggi Hernia ?

Terkadang penderita hernia tidak menyadari bahwa kondisi sakit dan kurang nyaman disebabkan karena hernia. Ada beberapa orang yang memang menderita hernia dan ada orang yang bisa aman dari hernia. Berikut ini beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang menderita hernia :

  • Ada riwayat hernia dalam keluarga
  • Laki-laki yang sudah pernah terkena hernia dan kembali berulang
  • Laki-laki memiliki resiko hernia lebih besar dibandingkan perempuan
  • Anak yang dilahirkan lebih awal atau prematur
  • Bahaya obesitas (kegemukan) dan kehamilan
  • Batuk parah yang menyebabkan tekanan pada dinding perut
  • Sering sembelit dan menyebabkan tekanan pada perut
  • Orang yang terbiasa bekerja dengan berdiri

Tipe Hernia Inguinalis

Pada dasarnya ada dua jenis inguinalis yang bisa disebabkan karena waktu terjadi dan proses awal terjadinya hernia. Berikut ini adalah beberapa tipe yang dikenal dalam dunia medis :

  • Hernia Inguinalis Tidak Langsung

Hernia ini jenis yang paling banyak ditemukan dan biasanya terjadi pada anak-anak yang dilahirkan secara prematur atau lebih awal dari jadwal kelahiran. Hal ini memang sangat mungkin terjadi karena anak-anak yang dilahirkan lebih awal biasanya memiliki saluran kanal inguinalis yang belum berkembang sempurna. Terkadang juga tidak tertutup dengan baik setelah menjadi remaja atau dewasa. Namun resiko hernia ini hanya bisa terjadi pada laki-laki.

  • Hernia Inguinalis Langsung

Hernia inguinalis langsung biasanya banyak terjadi pada laki-laki dewasa. Hal ini disebabkan karena otot dan jaringan tubuh yang terus melemah sesuai dengan perkembangan usia. Titik otot yang terus melemah banyak terjadi pada jaringan disekitar selangkangan. Bahkan beberapa faktor lain bisa mendorong timbulnya hernia seperti kegemukan (obesitas), olahraga, trauma dan berbagai sebab lain.

Hernia memang bisa terjadi pada siapa saja, meskipun resiko terbesar tetap dihadapi oleh laki-laki. Namun ketika hernia terjadi pada usia yang lebih lanjut atau ketika seseorang menjadi dewasa maka bisa saja disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut ini adalah beberapa macam penyebab hernia yang paling sering terjadi :

1. Lahir Prematur

Proses pembentukan otot perut banyak terjadi pada masa kehamilan awal. Biasanya akan terbentuk kanal pada dinding perut, namun seharusnya kanal pada dinding perut tertutup setelah kelahiran karena testis anak laki-laki sudah turun. Jika proses penutupan otot pada dinding perut tidak terjadi di dalam rahim maka bayi akan dilahirkan dengan hernia. Sementara bayi yang dilahirkan prematur umumnya memiliki otot dinding perut yang lemah dan otot tersebut biasanya tidak berkembang penuh setelah kelahiran karena seharusnya proses situ terjadi ketika janin masih di dalam rahim. Karena itulah bayi prematur lebih besar resikonya terkena hernia.

2. Sering Angkat Beban Berat

Jika terbiasa bekerja dengan mengangkat beban berat atau olahraga angkat beban, maka kegiatan ini juga bisa menyebabkan hernia. Hal ini terjadi karena hernia bisa lebih sering muncul ketika otot dinding perut yang bekerja pada bagian diagfragma dan perut menjadi lebih lemah. Ketika mengangkat beban maka ada tekanan perut yang kuat dan menyebabkan dorongan pada otot dinding perut dan keluar dari jaringan. Hal inilah yang paling sering terjadi ketika orang tua atau orang dewasa terkena hernia.

Kegiatan mengangkat beban yang berat juga bisa berakibat pada :

3. Kegemukan

Pada penderita obesitas atau orang yang memiliki berat badan berlebih biasanya memiliki ukuran perut yang lebih besar. Ukuran perut yang lebih besar ini sebenarnya akan memberikan tekanan dan dorongan yang sangat besar pada bagian dinding perut. Tekanan yang terus terjadi kemudian akan menyebabkan dorongan jaringan lemak dan organ yang kemudian akan menyebabkan hernia. Kondisi ini lebih sering terjadi pada pria.

Kondisi obesitas ini dipicu oleh :

4. Merokok

Kebiasaan merokok juga bisa menjadi pemicu munculnya hernia. Rokok mengandung nikotin yang beberapa bagian zatnya akan tertinggal dalam tubuh termasuk paru-paru. Bahaya merokok juga bisa menyebabkan dorongan penyebab batuk yang lebih kuat sehingga bisa merusak otot dan jaringan lunak yang sehat menjadi lebih lemah. Hal ini juga bisa menyebabkan sakit batuk kronis yang akan meningkatkan tekanan pada bagian perut dan merusak jaringan dalam perut. Jadi rokok akan menyebabkan hernia secara tidak langsung.

5. Sembelit

Kebiasaan pola makan yang buruk seperti kurang konsumsi makanan kaya serat memang bisa menyebabkan sembelit. Orang yang terkena sembelit akan mengejan kuat saat buang air besar. Ketika seseorang sedang mengejan maka bisa menyebabkan tekanan yang sangat kuat pada bagian dinding perut, sementara otot pada bagian jaringan perut mungkin tidak sekuat yang diharapkan. Tekanan ini kemudian akan menyebabkan hernia dan sulit jaringan yang sudah keluar dari otot sulit untuk pulih kembali.

6. Keturunan

Anak-anak yang dilahirkan dari keluarga dengan riwayat hernia juga bisa memiliki peluang lebih besar terkena hernia. Hal ini terjadi karena ada bagian jaringan ikat dan otot yang mengalami gangguan semasa dalam pertumbuhan. Sulit untuk mengetahui penyebab awal mengapa keturunan dari keluarga penderita hernia juga bisa mendapatkan hernia. Hingga kesamaan dalam pembentukan dan proses penutupan otot dinding perut memang terjadi secara sama.

Kondisi penyakit lainnya yang dibawa karena keturunan yakni :

7. Cedera Olahraga

Berbagai jenis olahraga yang menyebabkan tubuh membentuk sebuah reaksi seperti gerakan refleks tiba-tiba, angkat beban berat seperti pada latihan fitness dan cedera pada bagian otot perut akan menyebabkan hernia. Cedera yang terjadi pada bagian otot halus di perut dan dibagian tubuh lain mungkin tidak akan terasa dalam waktu yang cepat. Tapi otot dan jaringan tubuh yang semakin lemah kemudian akan menyebabkan hernia dan sulit untuk mendapatkan otot kembali normal.

8. Pola Makan Buruk

Gaya hidup dengan pola makan yang buruk seperti kurang serat dan terlalu banyak mengkonsumsi lemak juga bisa mendorong terbentuknya hernia. Hal ini terjadi karena usus akan bekerja lebih keras karena tidak menemukan serat dalam sari-sari makanan yang masuk ke dalam usus. Kemudian metabolisme akan terganggu dan menyebabkan sembelit. Bahkan bahaya makanan pedas yang memicu diare juga bisa menyebabkan hernia. Tekanan saat buang air besar pada bagian dalam perut dan di sekitar usus akan mendorong hernia.

9. Sakit Batuk Kronis

Orang yang menderita sakit batuk kronis juga mengakibatkan penyebab hernia. Hal ini juga terjadi karena ketika sedang batuk maka ada tekanan pada bagian dinding perut dan otot diagfragma. Jika batuk semakin parah maka otot dan jaringan pada bagian perut juga bisa menjadi lebih lemah. Kondisi tekanan yang terus terjadi kemudian akan menyebabkan penderita mengalami hernia.

Batuk kronis ini sangat berbahaya karena bisa menimbulkan :

10. Kehamilan

Wanita hamil memang memiliki resiko prnyabab hernia meskipun dalam angka kesempatan yang sangat kecil. Ketika wanita hamil mulai masuk ke trimester terakhir maka perkembangan janin akan menjadi lebih besar dan akan menekan bagian perut dengan tekanan yang kuat. Terkadang ketika dinding perut dan otot yang berada di sekitar dinding perut tidak bisa mengatasi tekanan dari pertumbuhan janin, maka bisa menyebabkan hernia. Jenis hernia yang paling sering terjadi adalah hernia umbikalis.

Tips Terhindar dari Hernia

Salah satu cara untuk mencegah agar tidak terkena hernia adalah dengan menjaga kesehatan tubuh termasuk untuk mempertahankan kekuatan otot dan jaringan penyebab hernia. Jika tubuh tidak mendapatkan tekanan yang terlalu kuat maka hernia tidak akan muncul. Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan :

  • Lakukan gaya hidup sehat seperti tidak merokok, mengkonsumsi banyak makanan yang mengandung serat dan menjaga kesehatan tubuh dengan baik.
  • Jika  terkena batuk maka biasakan untuk merawat batuk atau memeriksakan diri ke dokter karena batuk yang parah akan menyebabkan potensi hernia yang besar.
  • Jangan terbiasa mengejan kuat saat buang air besar maupun buang air kecil.
  • Ketika harus bekerja untuk mengangkat beban berat, maka gunakan penahan atau korset untuk perut dan gunakan lutut sebagai tumpuan.

Jadi hernia memang kelainan yang bisa disembuhkan dengan beberapa jalan seperti operasi, namun hal terbaik yang bisa dilakukan adalah mencoba menghindari hernia. Lakukan beberapa kebiasaan baik untuk memelihara kesehatan tubuh sehingga otot tubuh juga lebih sehat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn