12 Obat Gatal Biduran Tradisional dan Kimia

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Biduran di dalam dunia kedokteran disebut dengan urtikaria. Biduran ini termasuk dalam penyakit kulit. Sama seperti penyakit kulit lainnya bahwa penyakit kulit bisa menyebabkan rasa gatal di kulit. Rasa gatal akibat biduran ini dapat bertahan sampai berjam jam hingga berhari hari. Kebanyakan dari penyakit biduran ini jangka pendek dan tidak berlangsung lama. Biduran dalam jangka tidak lama disebut dengan biduran jangka pendek. Biduran jangka pendek bisa terjadi kurang dari enam minggu. Penyakit biduran ini ada juga yang jangka panjang dimana bisa terjadi lebih dari enam minggu lamanya. Jika sudah terjadi lebih dari enam minggu biduran ini sifatnya kambuhan artinya bisa kambuh sewaktu waktu meskipun hal ini jarang terjadi. Untuk mengobati biduran diperlukan obat gatal biduran yang efektif dan ampuh untuk mengatasi biduran. Berikut ini adalah obat gatal biduran yang bisa digunakan untuk menghilangkan biduran :

  1. Antihistamin

Obat kimia pertama yang bisa digunakan untuk menghentikan gatal atal akibat biduran adalah dengan mengkonsumsi obat antihistamin. Obat antihistamin ini bisa digunakan untuk mengurangi warna merah di atas permukaan kulit akibat biduran tersebut. Sayangya tidak semua orang bisa mengkonsumsi obat ini. Obat antihistamin tersebut tidak disarankan dikonsumsi oleh ibu hamil dan juga ibu yang sedang menyusui. Obat antihistamin yang bisa dikosumsi oleh orang yang terkena biduran adalah loratadine, cetrizine dan fexonadine.

Baca : Obat paru paru basahObat usus buntu

  1. Kortikosteroid

Obat gatal biduran selanjutnya yang bisa dikonsumsi oleh orang yang mengalami gatal gatal akibat biduran adalah kortikosteroid. Obat kimia ini berguna untuk mengatasi biduran yang sudah sangat parah. Obat ini mampu bekerja untuk menghambat sistem kekebalan tubuh yang justru menyerang sel sehat sehingga biduran bisa teratasi dengan cepat. Obat ini hanya mampu dikonsumsi jangka pendek saja, jika digunakan dalam jangka panjang obat ini tidak disarankan sebab mampu menyebabkan gangguan kesehatan misalnya saja adalah tekanan darah tinggi, katarak, glaukoma bahkan bisa menyebabkan seseorang terkena diabetes.

Baca : Cara menurukan gula darah tinggiKatarak di usia mudaCara mencegah katarak

  1. Antihistamin H1 dan H2

Antihistamin biasa bisa digunakan untuk mengatasi biduran akut, sedangkan antihistamin H1 dan juga H2 berguna untuk mengatasi biduran yang kronis. Obat ini hanya dikonsumsi ketika biduran kambuh sedangkan jika tidak sedang kambuh obat ini tidak perlu dikonsumsi. Dalam mengkonsumsi obat kimia kita harus tahu dosis yang tepat, sebab jika berlebihan dalam mengkonsumi obat kimia tersebut bisa menyebabkan over dosis obat kimia.

Ketika antihistamin 1 tidak bisa digunaan untuk meredakan gejala biduran, penderita biduran bisa mengkonsumsi obat antihistamin 2 jika antihistamin pertama tidak bisa menghilangkan gejala biduran teresebut. Karena dosis antihistamin 2 lebih keras dibandingkan dengan antihistamin 1 tentunya efek samping lebih keras dibandingkan dengan antihistamin 1. Antihistamin ini bisa menyebabkan sakit kepala, diare dan juga pusing berkepanjangan. Saat mengkonsumsi antihistamin 2 ini sebaiknya istirahat di rumah jangan mengendarai kendaraan bermotor sebab sangat berbahaya bagi keselamatan pengendara. Antihistamin 1 yang bisa dikonsumsi adalah rupatidine.

Baca : Penyebab diare pada anakGejala muntaber

  1. Leukotriene Receptor Antagonist

Gejala biduran tersebut tidak hanya menimbulkan gatal gatal saja namun menimbulkan gejala lainnya yaitu pembengkakan di kulit dan juga ruam merah yang ada di kulit. Mengkonsumsi obat ini bisa menyebabkan mual dan juga sakit kepala. Efek sampingnya lumayan ringan sehingga saat biduran kambuh kembali, anda bisa kembali mengkonsumsinya.

Baca : Penyebab vertigo kambuh lagiPerbedaan sakit kepala dan pusing

  1. Siklosporin

Obat gatal biduran yang bisa dicoba lainnya adalah siklosporin. Obat ini cara kerjanya sama dengan kortikosteroid dimana mampu menghambat sistem imun yang justru menyerang sel sehat di dalam tubuh. Ketika hal tersebut terjadi biduran bisa teratasi dengan cepat. Meski obat ini bermanfaat untuk mengatasi biduran sayangnya efek samping dari obat ini pun lumayan keras dimana bisa menyebabkan seseorang terkena kolesterol tinggi, terkena darah tinggi, menyebabkan tremor dan menyebabkan seseorang bisa mudah terkena infeksi. Oleh sebab itu jika biduran tidak terasa parah, lebih baik mengobatinya menggunakan selain obat ini. Namun jika biduran sudah parah anda bisa mengkonsumsi obat ini dengan catatan, anda mengetahui efek sampingnya dan mengkonsumsinya saat benar benar dibutuhkan semisal saat kambuh saja.

Baca : Gejala biduranPenyebab bintik merah pada kulit

  1. Omaluzimab

Salah satu penyebab biduran yang perlu diwaspadai adalah jenis antibodi yang justru mengganggu dan menyerang sel kulit, akibatnya seseorang bisa terkena biduran. Obat kimia yang bisa digunakan untuk mengurangi penyebab dari biduran adalah omaluzimab. Cara kerja dari obat ini berguna untuk menghentikan antibodi yang justru menyebabkan biduran. Obat ini tidak dijual bebas, sehingga hanya dokterlah yang bisa memberikan obat ini. Omaluzimab diberikan melalui suntikan. Medis akan memberikan obat ini jika biduran sudah tergolong dala tahap kronis.

  1. Terapi Cahaya

Mungkin anda merasa bingung bagaimana bisa terapi cahaya bisa digunakan untuk mengobati biduran. Jika obat oral yang dikonsumsi tidak bisa digunakan untuk mengurangi ruam merah yang muncul akibat biduran, terapi cahaya ini bisa digunakan untuk mengatasi ruam merah yang ada. Cara mengobati bilur merah menggunakan terapi cahaya ini adalah bagian tubuh yang terdapat bilur diberikan cahaya sebagai terapi. Lama waktu terapi ini tergantung dengan lebar bilur merah yang ada. Semakin banyak bilur merah yang ada di permukaan kulit maka semakin lama pula penyinaran yang dilakukan.

Baca : Terapi menghilangkan ngorok

  1. Buah Asam

Selama ini buah asam hanya banyak digunakan untuk jamu dan juga membuat rujak, namun siapa sangka jika buah asam ini bisa digunaka untuk mengobati biduran. Untuk bisa mengatasi biduran ini, anda bisa mencampurkan buah asam bersama dengan bahan bahan lainnya. Selain mengandung vitamin C yang tinggi, buah asam ini bisa juga mengandung senyawa tinggi yag bermanfaat bagi kesehatan. Berikut ini adalah cara mengobati biduran menggunakan buah asam yang bisa digunakan untuk mengobati biduran :

  • Yang harus disiapkan adalah buah asam secukupnya, 15 gram temulawak dan gula aren asli secukupnya.
  • Pembuatannya pun sangat mudah sekali yaitu anda mencuci bersih semua bahan bahan tersbeut. Seteah dicuci bersih, anda bisa merebusnya ke dalam 2 gelas air. Rebus sampai mendidih, ketika sudah mendidih anda bisa menyisakan setengahnya. Minum air rebusan itu sebanyak sekali dalam satu hari. Jika ingin rasnya tambah lezat anda bisa menambahkan madu ke dalam air rebusan tersebut. ( Baca : Khasiat madu untuk diare akutMadu untuk penderita insomnia )
  1. Bawang Merah dan Daun Kelor

Bawang merah selain cocok digunakan sebagai bumbu dapur juga banyak digunakan untuk mengatasi masuk angin pada anak maupun balita. Siapa sangka jika bawang merah pun banyak digunakan untuk mengatasi biduran. Senyawa dan zat yang ada di bawang merah dipercaya bisa digunakan untuk mengatasi gatal gatal pada penyakit biduran. Berikut ini adalah cara mengobati biduran menggunakan bawang merah yang bisa anda lakukan :

  • Siapkan daun kelor sebanyak 3 lembar.
  • Bawang merah sebanyak satu siung.
  • Bahan yang disiapkan selanjutnya adalah pulosari sebanyak 2 gram.
  • Cara pembutannya pun sangat mudah sekai yaitu anda harus mencuci semua bahan bahan tersebut sampai benar benar bersih.
  • Saat sudah bersih, anda harus merebusnya menggunakan 3 gelas air.
  • Tunggu sampai mendidih dan sisakan air rebusannya menjadi setengahnya.
  • Minum air rebusan itu sebanyak dua kali sehari pagi dan malam hari agar gatal gatal akibat biduran semakin berkurang. ( Baca : Ciri ciri masuk angin pada anakCara mencegah masuk angin dan perut kembung )
  1. Kunyit dan Sambiloto

Sudah tidak diragukan lagi jika kunyit merupakan obat herbal yang bisa digunakan untuk mengatasi berbagai macam gangguan kesehatan. Salah satu manfaat kunyit untuk kesehatan adalah bisa digunakan untuk mengatasi nyeri haid dan masih banyak lagi lainnya. Saat ini pun kunyit diketahui bisa digunakan untuk mengatasi gatal gatal akibat biduran. Cara mengatasi biduran menggunakan kunyit ini pun harus bersamaan dengan bahan bahan lainnya. Berikut ini adalah cara mengatasi biduran menggunakan kunyit yang bisa anda lakukan di rumah :

  • Yang pertama kali harus disiapkan adalah bahan bahannya terlebih dahulu. Bahan yang disiapkan adalah 10 gram sambiloto, 20 gram kunyit, 30 gram duan kelr, 1 sendok makan adas dan 3 siung bawang merah.
  • Membuat ramuan ini sama dengan ramuan lainnya yaitu dengan mencuci bersih semua bahan bahan yang telah disiapkan. Semua bahan harus lengkap tidak boleh ada bahan yang kurang satu kalipun. Setelah dicuci bersih, tumbuklah semua bahan bahan tersebut sampai lembut. Seduh bahan tersebut menggunakan 300 cc air yang panas. Saring, kemudian tunggu air rebusan berubah menjadi hangat. Saat sudah hangat, minum air rebusan itu sebanyak tiga kali dalam sehari. ( Baca : Obat herbal nyeri sendiObat herbal sakit pinggang )
  1. Daun Jombang

Pernahkah anda melihat duan yang satu ini?, memang daun ini termasuk dalam daun yang langka dan susah untuk ditemukan. Daun jombang dulunya sering ditemukan di pinggir jalan atau di air yang menggenang. Sayangnya karena dianggap sebagai gulma banyak yang memangkas habis rumput ini. Oleh sebab itu keberadaan daun jombang menjadi langka dan sulit untuk diketemukan. Ciri khas tanaman jombang adalah tanaman ini memiliki bunga matahari kecil berwarna kuning. Karena bentuknya mirip dengan bunga matahari mini, bunga dari tanaman jombang disebut sebagai bunga matahari mini. Cara mengobati biduran menggunakan daun jombang ini adalah sebagai berikut ini :

  • Bahan yang disiapkan adalah daun jombang sebanyak 30 gram.
  • Siapkan air sebanyak 400 cc.
  • Cara membuatnya adalah mencuci bersih daun jombang yang telah disiapkan.
  • Setelah dicuci bersih, rebus daun jombang itu menggunakan 400 cc air.
  • Tunggu sampai mendidih, setelah mendidih sisakan air rebusannya menjadi setengahnya.
  • Saring kemudian minum air rebusannya saat berubah menjadi hangat. ( Baca : Cara mengobati biduranObat tradisional biduran )
  1. Minyak Esensial

Minyak esensial yang bisa digunakan sebagai obat biduran adalah minyak zaitun. Selama ini minyak zaitun dipercaya bisa digunakan mengatasi bibir kering dan kaki pecah pecah. Untuk bisa mengatasi gatal akibat biduran ini harus dicampurkan dengan minyak kayu putih. Minyak kayu putih selama ini juga bisa digunakan untuk mengatasi berbagai macam gangguan kesehatan. Berikut ini adalah cara mengatasi biduran menggunakan minyak zaitun dan juga minyak kayu putih :

  • Siapkan minyak kayu putih, minyak zaitun dan juga menthol kristal. Banyaknya masing masing satu sendok makan.
  • Aduk agar semua bahan bahan tercampur secara merata.
  • Saat sudah merata balurkan pada kulit yang gatal serta muncul bilur merah. Lakukanah cara ini sebanyak tiga kali dalam sehari agar bilur merah bisa segera hilang. ( Baca : Cara mengatasi bibir kering dan pecah pecahPenyebab bibir pecah pecah )

Demikianlah cara mengatasi biduran menggunakan obat gatal biduran yang telah disebutkan diatas. Ketelatenan dan ketelitian sangat diperlukan dalam mengatasi berbagai macam penyakit salah satunya biduran ini, oleh sebab itu penderita biduran diharapkan teliti dan telaten dalam melakukan pengobatan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn