3 Penyebab Aneurisma Aorta – Gejala, Komplikasi dan Pengobatan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kesehatan memang merupakan sesuatu yang sangat penting bagi manusia, bahkan dapat dikatakan paling penting. Tanpa badan yang sehat, maka manusia tidak akan bisa melakukan aktivitas apapun, bahkan sekedar makan dan minum. Sehingga dapat dikatakan kesehatan adalah kunci utama manusia untuk menjalani kehidupan di dunia ini. Kesehatan ini harus dijaga kapan saja, dimana saja, dan oleh siapa saja. Berikut ini alasan penting mengapa kesehatan perlu dijaga:

  • Kesehatan penting sebab jika kesehatan terganggu, maka yang rugi adalah si penderita sakitnya itu sendiri, dan bukan orang lain.
  • Kesehatan memang harus mendapatkan perhatian yang khusus dari siapa saja, karena gangguan kesehatan dapat datang pada siapa pun dan kapan pun. Kesehatan manusia bisa dijaga dengan berbagai macam cara menjaga kesehatan tubuh agar tetap fit.
  • Apabila kesehatan manusia ini tidak diperhatikan, maka yang terjadi adalah timbulnya penyakit yang dapat menyerang tubuh kita, dan akibatnya tubuh kita akan akan mengalami yang namanya sakit.
  • Sakit ini ada banyak sekali macamnya, mulai dari hanya sakit ringan, hingga sakit yang berat dan sangat parah. Bila ditelaah satu persatu, hampir tidak dapat dihitung berapa banyak macam jenis penyakit di dunia ini. Yang pasti, penyakit tersebut sifatnya selalu merugikan, dan tidak ada penyakit membawa berkah.
  • Sakit ini dapat dibedakan menjadi sakit yang kelihatan atau menyerang fisik, dan ada pula sakit yang menyerang organ tubuh manusia bagian dalam dan tidak kelihatan secara fisik namun dapat membuat badan menjadi terasa sakit dan lemah.

Apa itu Aneurisma Aorta?

Salah satu gangguan kesehatan atau gangguan medis yang bisa menyerang manusia adalah Aneurisma Aorta. Berikut ini adalah hal-hal yang berkaitan dengan penyakit satu ini:

  • Aneurisma Aorta ini merupakan suatu kondisi medis yang dapat ditandai dengan kemunculan tonjolan ataupun terjadinya pembengkakan pada aorta. Hal ini disebabkan karena lemahnya dinding arteri yang terdapat pada aorta.
  • Aorta sendiri adalah pembuluh arteri utama dalam tubuh manusia yang bertugas membawa darang yang sudah mengandung oksigen untuk kemudian didistribusikan ke seluruh tubuh.
  • Kedudukan aorta ini sangatlah penting bagi tubuh manusia. Biasanya, timbulnya aneurisma aorta ini tidak biasa atau jarang diketahui jika tidak melakukan pemeriksaan kesehatan. Hal ini karena aneurisma aorta ini salah satu gangguan medis yang tidak menunjukkan gejala- gejala tertentu.
  • Penderitanya hanya akan mengetahui bahwa ia mengalami aneurisma aorta setelah ia melakukan pemeriksaan kesehatan sebab tanpa gejala.
  • Aneurisma aorta ini termasuk gangguan kesehatan yang berbahaya. Dikatakan berbahaya karena dapat mengancam keselamatan jiwa penderitanya. Keselamatan jiwa penderitaya bisa sangat terancam ketika pembuluh arteri pecah.
  • Pembuluh yang pecah menyebabkan rasa nyeri yang luar biasa dan dapat pula menyebabkan pendarahan internal sangat hebat.
  • Aneurisma aorta ini bisa menjadi penyebab kematian mendadak  jika penderita tidak tahu penyakitnya dan tidak mendapat perawatan yang tepat.
  • Aneurisma aorta ini ada beberapa macam. Setidaknya ada empat macam aneurisma aorta yang didasarkan pada tempat terjadinya, yaitu aneurisma aorta abdominalis, aneurisma aorta torakalis, aunerisma falsiformis, dan aunerisma sakular.
  • Gejala aneurisma aorta yang paling sering terjadi adalah aneurisma aorta abdominalis. (Baca juga : Kematian mendadak )

Aneurisma aorta dapat terjadi karena hal- hal tertentu. Beberapa sumber menyatakan bahwasannya penyebab gangguan kesehatan aunerisma orta ini masih dalam tahap peninjauan medis. Namun dari catatan medis dan penelitian yang dilakukan ditemukan beberapa penyebab penyakit ini, yaitu sebagai berikut ini :

  1. Melemahnya Dinding Arteri

Penelitian mengemukakan bahwa aunerisma ini terjadi karena melemahnya dinding arteri. Dinding arteri ini merupakan hal yang penting dalam tubuh manusia, jika dinding arteri mengalami gangguan tidak hanya penyakit ini saja yang bisa muncul namun juga bisa menyebabkan sesak nafas.

Dinding arteri yang melemah ini akan membentuk semacam kantung. Dan jika tidak ditangani secara serius, ukuran kantung ini semakin lama akan semakin membesar yang kemudia bisa pecah, sehingga menimbulkan pendarahan.  Aneurisma aorta ini sering kali terjadi di daerah perut dan juga dada.

Baca juga : Penyebab dada sesakCara mengatasi sesak nafas  – Dada sesak sebelah kiri

  1. Melahirkan

Wanita yang setelah melahirkan juga juga bisa mengalami aneurisma aorta ini, yang biasa disebut sebagai aunerisma kongenital. Meskipun penyebab aneurisma aorta ini masih belum diketahui secara pasti, namun ada beberapa hal atau faktor yang dapat menyebabkan meningkatnya terkena aneurisma aorta pada wanita yang melahirkan. Beberapa faktor tersebut adalah berikut ini:

  1. Usia

Penyakit aneurisma aorta ini dapat menimpa siapapun juga tanpa melihat usia. Namun aneurisma aorta ini paling sering dialami oleh pria yang berusia 40 hingga 70 tahun. Aneurisma aorta ini juga bisa menyerang anak- anak akibat adanya cidera tumpul pada perut atau adanya sindrom Marfan.

Gejala Aneurisma Aorta

Tanda seseorang menderita aneurisma aorta mempunyai beberapa tanda atau gejala. Gejala yang dialami seseorang dengan penyakit ini adalah berikut ini:

  • Perut berdenyut. penderita sering mengalami denyutan di perutnya.
  • Nyeri punggung. Aneurisma aorta ini dapat menimbulkan rasa nyeri, terutama nyeri yang terasa begitu menusuk di bagian punggung. Nyeri ini lama kelamaan bisa menjadi berat dan dapat menetap. Namun rasa nyeri yang hebat ini bisa dikurangi jika merubah posisi badan. Pertanda pecahnya aunerisma ini biasanya ada rasa nyeri yang luar biasa di perut bagian bawah dan juga punggung, dan juga nyeri tumpul di atas aunerisma.

Komplikasi Aneurisma Aorta

Selain menyebabkan resiko pembuluh darah arteri membengkak, aneurisma aorta ini juga memiliki komplikasi dimana bisa mempengaruhi kondisi kesehatan tubuh lainnya dan dapat menimbulkan gejala- gejala seperti penyakit yang lain. Beberapa gejala yang dapat terjadi karena aneurisma aorta adalah berikut ini:

  • perut terasa mual. ( Baca : Sering mual setelah makan )
  • kepala terasa pusing. ( Baca : Kepala sering pusing )
  • hilangnya kesadaran
  • muntah.
  • sesak nafas atau asma.
  • pembengkakan pada pergelangan kaki
  • pendarahan internal.
  • serta yang paling parah adalah terjadinya kematian mendadak yang diakibatkan oleh pendarahan internal.

Perlu anda ketahui bahwa aunerisma yang pecah menyebabkan ginjal memiliki resiko untuk mengalami cidera karena terganggunya aliran darah menuju ginjal atau karena syok kehilangan banyak darah sehingga menyebabkan anemia.

Pengobatan

Untuk mengobati aneurisma aorta ini disesuaikan dengan ukuran dari lebar penyakit tersebut. Berikut ini adalah cara pengobatannya :

  • Pembedahan. Jika lebarnya kurang dari 5 cm, maka biasanya jarang terjadi pecah. Namun jika lebarnya lebih dari 6 cm, maka sering terjadi pecah. Oleh sebab itu, aunerisma yang lebih dari 5 cm lebih baik dilakukan pembedahan.
  • Cangkok sintetik. Pada pembedahan penyakit aneurisma aorta lebih dari 5 cm akan dimasukkan pencangkokkan sintetik yang bertujuan memperbaiki aunerisma.
  • Tindakan medis lainnya. Ada beberapa tindakan medis untuk menindaklanjuti dari pengobatan yang sebelumnya dilakukan, tindakan lanjutan itu adalah sinar-X Dada, katerisasi jantung, Elektrokardiografi atau ECG, bedah bypass vaskuler, bedah jantung terbuka, pencangkokan stent Endovaskuler dan bedah katup jantung

Itulah penyebab aneurisma aorta yang harus kita semua waspadai. Pengobatan dan perawatan intensif diperlukan bagi penderitanya mengingat penyakit ini sangat berbahaya meskipun jarang terjadi di Indonesia.

fbWhatsappTwitterLinkedIn