10 Bahaya Minum Air Alkali Buatan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Resiko saat meminum air alkali merupakan efek buruk karena diproses melalui mesin, bukan melalui mata air pegunungan yang melewati bebatuan alami. Air alkali yang diambil langsung melalui mata air pegunungan yang jalan melalui bebatuan secara alami didalamnya terdapat banyak kandungan mineral yang dibutuhkan tubuh karena mampu menyeimbangkan cairan tubuh dan ph air itu sendiri.

Bahaya minum air alkali buatan dalam jumlah berlebihan :

1.Merusak asam lambung
Bahaya minum air alkali bisa disebabkan karena Keasaman air alkali yang diproses dengan mesin sangat tinggi karena proses penyaringan yang dilakaukan kerab bersinggungann dengan zat logam yang ada pada mesin itu sendiri, Apalagi jika mesin tersebut dalam kondisi kotor dan tidak pernah dibersihkan.Keasaman yang ada pada air alkali yang seharusnya basa dapat menyebabkan asam lambung meningkat dan bahkan merusak asam lambung itu sendiri sehingga penyerapan nutrisi jadi tidak lancar.

2. Air kehilangan Kalsium dan Magnesium
Air alkali yang disaring dan diproses dengan menggunkan mesin dapat memicu masuknya berbagai bakteri didalamnya sehingga dapat menghilangkan zat mineral didaalmnya, sedangkan air alakali yang diperoleh alami melalui pegunungan masih penuh dengan kandungan kalsium dan magnesium yang sebenarnya sangat baik bagi tubuh agar cadangan elektrolit dalam tubuh selalu stabil.

3. Ph tubuh tidak seimbang
Bahaya minum air alkali banyak disebabkan karena Penggunaan zat karbon dalam proses penyulingan yang dilakukan oleh mesin yang tidak pernah dibersihkan secara berkala ternyata menyebabkan mesin tidak mampu melenyapkan bahaya bahan kimia logam dalam air Seperti tembaga, Pestisida, Klorin dan lain lain ,Jika air tersebut dikonsumsi terus menerus dapat mengakibatkan ph tubuh menjadi tidak seimbang dan seseorang akan mudah terserang penyakit.

4. Dehidrasi
Air alkali yang mengalami proses penyulingan yang tidak steril dapat menyebabkan zat mineral dalam air justru hilang dan tidak banyak memiliki manfaat baik bagi ph tubuh. Minum air yang tidak mengandung mineral masih dinilai baik untuk menghilangkan dahaga tetapi tidak cukup mampu menangkal tubuh terhindar dari dehidrasi akut. Sebenarnya mineral utuh yang ada pada air alkalil yang menyeimbangkan ph tubuh agar cairan tubuh tetap pada kondisi terbaiknya.

5. Gagalnya pengeluaran racun
Air alkali yang tidak diproses secara steril dan tidak memenuhi standar kesehatan ketika dalam pengolahannya maka mempermudah masuknya kuman dan bakteri dalam tubuh. Tubuh yang telah terkontiminasi bakteri dapat menyebabkan organ hati menjadi terganggu yang mengakibatkan gagalnya tubuh mengeluarkan racun melalui keringat dan urin.

6.Gangguan fungsi ginjal
Air alkali yang mengandung zat elektrolit dan oin yang berlebihan dapat dinilai sebagai air minum yang tidak memiliki ph seimbang. Kondisi air seperti itu dapat mengacaukan kinerja ginjal dalam menyaring air dan mengendalikan cairan tubuh.

Baca juga : makanan yang baik untuk ginjal dan hati

7. Mineral tubuh cepat habis
Minum air alkali yang diproses melalui mesin dan tidak higienis dalam pengolahannya mampu membuat seseorang menjadi mudah merasa lelah Air alkali dapat memiliki sifat basa jika diproses secara alami dan memungkinkan zat mineral didalamnya tetap utuh dan tidak mengakibatkan mineral dalam tubuh cepat habis setelah seseorang melakukan aktifitas kerja hariannya.

8. Memicu diare
Air alakali yang telah terkontiminasi dengan logam akibat proses penyaringan yang salah dapat mengakibatkan kondisin air jadi banyak mengandung zat logam dan bakteri. Kondisi tersebut dapat menyebabkan diare pada anak anak dan orang dewasa.
Baca juga : Cara mencegah diare

9. Mual dan muntah
Air alkali yang telah terkontiminasi zat logam dan bakteri akaibta radikal bebas atau pemanfaatan mesin penyaring yang tidak steril dapat menyebabkan iritasi pada dinding lambung dan mengganggu sistem pencernaan csecara bersamaan. Kondisi ini dapat menyebabkan seseorang terserang mual mual dan muntah. Mual daan muntah adalah merupakan reaksi umpan balik penolakan dari tubuh karena kondisi lambung dan organ pencernaan menolak benda asing masuk seperti bakteri dan zat logam.

10. Mengganggu sistem pencernaan
Zat mineral yang terdapat pada air alakali dapat menyehatkan sistem pencernaan dan membantu memperlancar proses penggilingan makanan sehingga penyerapan nutrisi dapat segera disebarkan keseluruh tubuh. Namun jika air alkali tidak mengandung mineral apapun dan menyisakan bakteri didalamnya dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan, Bakteri sangat mudah mengiritasi organ internal termasuk usus dan Lambung, Akibatnya seseorang kehilangan nafsu makannya.
Baca juga : gangguan pencernaan

Solusi

Cara Memilih air alkali yang baik :

1. Memilih air alkali yang berstandar kesehatan tidaklah sulit karena pada dasarnya air alkali memiliki rasa yang khas yang tidak sama dengan air biasa. Air alkali lebih terasa menyegarkan, jauh lebih nikmat ketika melewati tenggorokan , Tidak ada rasa manis atau asam sedikitpun dan mampu meningkatkan tubuh menjadi lebih enerjik, Hal ini dikarenakan air alkali yang asli memiliki kandungan mineral yang utuh dan ph yang seimbang.

2. Pilihlah air alkali yang telah lulus dari pemeriksaan dan bersertifikat aman serta lulus penelitian langsung oleh BPOM (Badan pengawas obat dan makanan) dan disetujui oleh LPPOM MUI. Kedua badan pengawas tersebut berhubungan erat dengan baik tidaknya atau boleh tidaknya sebuah produk untuk diluncurkan dimasyarakat luas. Semua produk yang telah disetujui mereka sudah bisa dipastikan aman untuk dikonsumsi setiap hari.

3. Bahaya Minum Air Alkali merupakan efek buruk karena diproses melalui mesin, bukan melalui mata air pegunungan yang melewati bebatuan alami. Maka dari itu selalu telitilah membaca kemasan luar dari minuman yang dijual di pasaran jika ada tutup dan kondisi botol yang mengalami kerusakan atau segel yang tidak rapih, Sebaiknya tidak anda beli.

fbWhatsappTwitterLinkedIn