9 Jenis Makanan dan Minuman yang Baik Untuk Puasa

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bulan Ramadhan adalah saat yang dinanti bagi Umat Muslim. Ini merupakan bulan dimana Umat Muslim memaksimalkan amalan dari ibadah. Salah satu ibadah yang utama di Bulan Ramadhan adalah Ibadah Puasa. Dalam berpuasa, orang-orang akan berusaha menahan hawa nafsu serta menjalankan ibadah-ibadah lain. Salah satu bentuk menahan nafsu adalah menahan rasa lapar dan haus dari makanan dan minuman. (Baca juaga: Cara mencegah bibir kering saat puasa)

Dalam berpuasa tentu kita mengenal yang namanya makan sahur dan berbuka puasa. Pada kedua waktu tersebut, kita harus cermat memilih makanan dan minuman apa yang sebaiknya dikonsumsi agar kita dapat tahan berpuasa tanpa adanya gangguan kesehatan. Selain itu, tentu kita perlu tahu makanan dan minuman apa yang perlu dihindari. (Baca juga: Cara mencegah diabetes sejak dini)

Makanan dan minuman saat sahur

Makanan yang cocok dikonsumsi adalah makanan yang dapat memenuhi kebutuhan energi untuk aktivitas siang harinya, serta sifatnya tidak membuat cepat lapar atau bertahan lama dan kesehatan tetap terjaga. Minuman yang cocok dikonsumsi adalah minuman yang mengandung mineral dan tidak membuat cepat dehidrasi serta tidak memiliki dampak terhadap kesehatan. (Baca juga: Makanan untuk awet muda)

Makanan dan minuman saat berbuka

Makanan yang dikonsumsi saat berbuka adalah makanan yang dapat mengembalikan energi, dapat menjaga daya tahan tubuh, serta yang utama adalah porsi yang cukup dan tidak berlebihan. Ketika kita makan berlebihan hal tersebut akan membuat kita kekenyangan dan menjadi ngantuk. (Baca juga: Makanan penurun berat badan super cepat)

Akibatnya kita akan langsung tidur, meninggalkan tarwih dan kemudian terbangun tengah malam jauh sebelum sahur. Akibat hal tersebut, membuat tidur kita tidak maksimal. Sehingga pada siang hari tubuh terasa tidak fit atau cepat kelelahan.

Sedangkan minuman yang dikonsumsi dapat berupa minuman yang manis (jangan terlalu manis) agar mengembalikan energi yang hilang. Tapi jangan sampai kita minum dalam porsi berlebihan, karena dapat membuat perut kembung dan kita akan merasa langsung kenyang (akibat terlalu banyak minum) tanpa perlu makan lagi. Padahal tubuh juga memerlukan makan dalam porsi cukup agar mengembalikan energi serta kebutuhan gizi lain terpenuhi dan daya tahan tubuh tetap terjaga. (Baca juga: Makanan penurun kolesterol tinggi super cepat)

Jenis makanan dan minuman yang baik untuk puasa :

1. Nasi, Ubi dan kentang

Ini adalah penghasil karbohidrat utama. Fungsinya adalah untuk memenuhi kebutuhan energi kita baik sebelum atau sesudah puasa. Namun perlu diingat, mengkonsumsi karbohidrat sebaiknya dalam sewajarnya saja. Kombinasikan dengan sayur-sayuran dan sumber protein, agar kesehatan tetap terjaga. (Baca juga: Akibat kelebihan karbohidrat)

2. Pasta, nasi merah dan produk gandum

Makanan ini juga merupakan sumber karbohidrat yang diperlukan tubuh. Tetapi kelebihannya adalah dapat menahan rasa lapar lebih lama dibanding sumber karbohidrat pada poin sebelumnya. Namun mayoritas penduduk Indonesia adalah mengkonsumsi nasi putih dan merasa kurang enak mengkonsumsi pasta, nasi merah dan produk gandum. (Baca juga: Makanan untuk diet)

3. Daging sapi, ikan, putih telur dan ayam

Makanan ini merupakan sumber protein utama dari hewani. Protein diperlukan sebagai alternatif untuk memenuhi kebutuhan energi selain karbohidrat. Selain itu, mengkonsumsi protein dapat menahan rasa lapar lebih lama dibandinghanya mengkonsumsi karbohidrat saja.  (Baca juga: Makanan yang mengandung protein super tinggi). Selain itu, ikan memiliki kandunga Omega 3 yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.

4. Kacang-kacangan

Kacang panjang, kacang tanah, buncis dan lain sebagainya merupakan salah satu sumber protein yang berasal dari nabati. Protein ini sangat cocok pada orang yang memiliki pola makan untuk menghindari lemak dan kolesterol.
Namun kembali lagi dengan faktor kebiasaan, banyak orang lebih menyukai sumber protein hewani dibanding nabati. (Baca juga: Akibat kekurangan dan kelebihan protein)

5. Sayur-sayuran

Sayur-sayuran kaya akan mineral, zat besi serta antioksidan yang dapat berfungsi menjaga keseimbangan fungsi enzim dan juga sebagai sumber serat. Serat mempunyai fungsi menjaga sistem pencernaan agar tetap lancar. (Baca juga: Sayuran untuk lemah jantung)

6. Buah-buahan

Buah-buahan (hampir segala jenis buah-buahan) merupakan sumber dari segala jenis vitamin. Vitamin berfungsi untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap fit selama puasa. Selain itu, pada buah-buahan juga terdapat serat yang juga memperlancar dan menjaga sistem pencernaan. Orang yang kekurangan serat dapat mengalami konstipasi (susah buang air besar) dan menyebabkan perut terasa kembung dan sangat mengganggu proses puasa. Selain itu, buah-buahan juga memiliki kandungan air yang berfungsi memenuhi kebutuhan cairan tubuh. (Baca juga: Makanan yang bikin gemuk super cepat)

7. Kurma

Kurma sebenarnya termasuk dalam jenis buah-buahan. Namun kelebihan buah ini adalah kandungan glukosa dan fruktosa yang cukup untuk memenuhi kebutuhan energi. Selain itu, kurma juga mengandung nilai gizi lain termasuk vitamin. (Baca juga: Makanan yang mengandung vitamin B12 super)

Mengkonsumsi kurma sesaat setelah buka puasa dapat mengembalikan energi tanpa harus mengalami kekenyangan. Sehingga orang-orang dapat langsung melanjutkan ibadah segera setelah berbuka.

8. Air mineral (air putih)

Air mineral merupakan minuman terbaik untuk memenuhi kebutuhan cairan akan berpuasa. Kandungan mineral air berfungsi menjaga karja tubuh serta menjaga tubuh terhadap dehidrasi. Air mineral menjadi pilihan utama dikarenakan beberapa minuman yang memiliki rasa memiliki efek diuretik (sering buang air kecil) akibatnya mudah dehidrasi atau mengganggu kesehatan. (Baca juga: Penyebab sering buang air kecil)

9. Madu

Madu dapat dicampurkan pada air mineral saat minum. Madu memiliki kandungan gizi yang tinggi sebagai sumber energi serta sumber antioksidanuntuk tetap menjaga kesehatan tubuh selama berpuasa.

Makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari saat puasa  :

  • Produk tepung dan makanan instan

Makanan ini memang dapat memberikan rasa kenyang serta karbohidrat. Namun mekanan ini umunya dapat dengan cepat dicerna dan cepat membuat perut terasa lapar. Sehingga kurang cocok untuk dijadikan makanan utama saat sahur (contohnya mie instan). Selain itu kebiasaan mengkonsumsi makanan ini dapat membuat pencernaan terganggu. (Baca juga: Bahaya makan mie instan sangat mematikan)

  • Makanan pedas

Makanan pedas memiliki efek meningkatkan produksi asam lambung, sehingga sebaiknya dikurangi saat makan sahur.

  • Makanan berlemak

Makanan berlemak memiliki dampak mengganggu fungsi pencernaan atau konstipasi. Akibatnya orang akan sulit untung buang air besar dan perut terasa kembung. (Baca juga: Kadar kolesterol normal tubuh dan tips cara menjaganya)

  • Minuman soda

Minuman soda memiliki kandungan gula yang sangat tinggi tanpa memiliki nutrisi. Selain itu soda dapat menyebabkan kelainan sistem pencernaan dan perut terasa kembung. (Baca juga: Ciri-ciri gula darah tinggi)

  • Minuman kafein

Minuman kafein umumnya dapat menyebabkan jantung berdebar serta meningkatkan produksi asam lambung. Selain itu minuman ini ternyata memiliki kandungan Xanthine yang menyebabkan terjadinya diuresis (sering buang air kecil) akibatnya mudah terjadi dehidrasi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn