7 Bahaya Duduk Terlalu Lama Bagi Kesehatan

√ Verified Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Apakah Anda memiliki pekerjaan yang mengharuskan Anda duduk terlalu lama? Tanpa disadari sebenarnya ada banyak orang yang memiliki aktivitas atau pekerjaan yang harus dikerjakan dengan duduk. Misalnya saja seperti profesi penjahit, operator mesin otomatis di pabrik, pekerja kantoran dan beberapa profesi lain. Bahkan kebiasaan duduk lama sebenarnya juga dialami saat melihat televisi. Sudah sejak lama masalah duduk yang terlalu lama memang menjadi perhatian khusus. Dampak dari duduk terlalu lama berhubungan dengan sistem metabolisme. Bahkan dalam jangka panjang bisa meningkatkan resiko penyakit berat tertentu dan masalah kesehatan jangka panjang.

Banyak orang yang tidak berpikir mengenai resiko akibat duduk terlalu lama. Namun beberapa peneliti dan pemerhati kesehatan sudah lama memberikan peringatan mengenai hal ini. Dibawah ini adalah ulasan mengenai dampak kesehatan yang bisa terjadi jika Anda duduk terlalu lama.

  1. Penyakit Jantung

Duduk terlalu lama akan meningkatkan peluang sakit jantung termasuk serangan jantung dan kategori penyakit jantung lain. Penyebabnya adalah ketika posisi duduk lama maka tubuh akan menjalankan metabolisme lambat. Darah yang mengalir dalam tubuh berjalan lebih lambat sehingga menyebabkan otot tidak bisa membakar kalori seperti lemak. Akibatnya maka ada banyak lemak yang menumpuk otot dan pembuluh darah. Resiko panjangnya adalah lemak akan menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan gangguan jantung. Laki-laki dan perempuan yang duduk selama lebih dari 10 jam per hari maka akan memiliki resiko tinggi terkena penyakit jantung.

  1. Penyakit Diabetes

Sebagai penyakit paling mematikan di dunia, anda wajib menghindari diabetes. Ketika Anda duduk terlalu lama maka akan menurunkan sistem kerja pankreas. Pankreas akan menghasilkan lebih sedikit insulin dari jumlah yang seharusnya. Bahkan ketika Anda sudah duduk lama  lebih dari 1 jam saja maka produksi insulin sudah berkurang banyak. Ketika pankreas tidak bisa memproduksi insulin maka tubuh kekurangan insulin dan akibatnya ada banyak gula di tubuh. Jika hal ini terjadi terus menerus maka risikonya adalah penyakit diabetes (Baca : Akibat duduk terlalu lama).

  1. Resiko Tinggi Kanker

Dalam sebuah penelitian terbukti bahwa duduk terlalu lama bisa menyebabkan resiko penyakit kanker payudara, kanker rahim dan kanker usus besar. Resiko kanker ini menjadi lebih tinggi karena tubuh kurang aktif sehingga menurunkan potensi zat antioksidan dalam tubuh, produksi insulin yang lebih lemah, dan pertumbuhan sel yang lebih cepat namun ternyata justru sel yang tidak normal pemicu kanker. Sementara menggerakkan tubuh akan memulihkan semua kondisi yang dibutuhkan tubuh untuk melawan kanker.

  1. Komplikasi Pencernaan

Duduk terlalu lama menyebabkan tekanan yang sangat besar untuk isi perut. Tekanan inilah yang akan membuat sistem pencernaan menjadi lebih lambat dari sebelumnya. Sistem pencernaan yang terlalu lambat maka bisa menyebabkan organ pencernaan tidak bekerja dengan baik.  Beberapa gejala yang paling sering terjadi adalah perut kembung, kram, sembelit, mulas dan buang gas berlebihan. Semua masalah ini sebenarnya dipicu karena pencernaan tidak berjalan dengan baik sehingga menyebabkan pekerjaan mikroba dalam pencernaan juga bermasalah.

  1. Penurunan Fungsi Otak

Ketika Anda terlalu banyak duduk maka bisa mengalami penurunan fungsi otak. Hal ini bisa terjadi karena terlalu banyak duduk akan membuat otak tidak mendapatkan asupan darah dan oksigen yang lebih cukup seperti ketika tubuh aktif. Otak membutuhkan oksigen dan darah yang cukup berkualitas untuk bisa melepaskan beberapa bahan kimia alami untuk tubuh. Jika terlalu banyak duduk maka bisa menyebabkan otak tidak bisa menerima semua ini dan fungsinya akan lebih cepat menurun.

Penurunan Fungsi Otak Juga disebabkan oleh : 

  1. Gangguan Postur Tubuh

Duduk berlebihan akan meningkatkan resiko penyakit yang berhubungan dengan postur tubuh. Gangguan ini memang tidak muncul dalam waktu dekat tapi setelah bertahun-tahun melakukan aktifitas dengan duduk maka gangguan akan mulai terasa. Beberapa jenis gangguan yang paling sering terjadi adalah:

  • Sakit berlebihan pada leher dan bahu yang disebabkan karena memakai komputer berlebihan. Leher dan bahu menjadi sangat tegang ketika Anda mengetik atau akfititas lain dengan komputer. Jika terjadi secara terus menerus maka bisa menyebabkan gangguan permanen pada bagian leher atau bahu.
  • Perubahan postur tulang belakang yang disebabkan karena tulang belakang menjadi penopang badan ketika Anda duduk. Tekanan yang terus menerus akan membuat tulang belakang menerima beban lebih dari kemampuannya. Kondisi ini sering ditandai dengan nyeri punggung pada orang yang sering memakai komputer.
  • Gangguan sendi belakang yang disebabkan karena sendi bagian belakang tubuh Anda tidak bergerak secara leluasa. Posisi yang sama secara terus menerus akan menyebabkan sendi pada panggul tidak bergerak dengan baik akibatnya maka sendi mengalami gangguan fungsi dan sifat fleksibelnya akan terus menurun.

Artikel postur tubuh lainnya

  1. Penyakit Pembekuan Darah

Duduk terlalu lama akan menyebabkan bagian pembuluh darah di kaki tidak beraktifitas dengan baik. Hal ini juga bisa menyebabkan pergelangan kaki menjadi bengkak dan munculnya varises di sekitar bagian kaki (Baca : Cara menghilangkan varieses). Bahkan dalam jangka panjang semua masalah ini bisa menjadi lebih parah karena menyebabkan pembekuan darah dan berhubungan dengan resiko penyakit jantung atau efek langsungnya adalah anda sering kesemutan.

Cara Mencegah Bahaya Duduk Terlalu Lama

Duduk terlalu lama memang menyebabkan resiko terkena penyakit tertentu. Resiko yang muncul dalam jangka panjang memang tidak akan terasa saat Anda masih muda, namun beberapa gejala akan muncul saat usia Anda terus bertambah. Berikut ini beberapa cara untuk mencegah bahaya penyakit karena duduk lama yang bisa Anda lakukan.

  1. Jika Anda bekerja sambil duduk dan memakai komputer maka cobalah untuk menerima telepon sambil berdiri atau menempatkan telepon jauh dari tempat duduk. Dengan cara ini maka akan membuat Anda harus berdiri saat ada telepon.
  2. Jika Anda bekerja sambil duduk maka sesekali cobalah untuk meregangkan otot dengan berjalan sebentar ke toilet, merubah gerakan duduk dan tidak selalu menggunakan telepon saat menghubungi rekan kerja.
  3. Jika Anda harus bekerja sambil duduk maka cobalah untuk memilih meja dan kursi dengan ketinggian yang seimbang dan sering merubah posisi sehingga membuat Anda memiliki gerakan yang berbeda setiap bekerja.
  4. Jika Anda memiliki fasilitas lift atau tangga berjalan, maka cobalah untuk berjalan dengan tangga dan tidak selalu menggunakan fasilitas yang mudah. Anda bisa mencoba untuk berjalan-jalan agar tubuh membakar banyak kalori dan tulang serta sendi menjadi lebih fleksibel.
  5. Hindari terlalu lama menonton televisi agar aktivitas tubuh menjadi lebih banyak selain hanya duduk.

Berbagai jenis pekerjaan dan aktivitas dengan duduk yang terlalu lama memang berbahaya. Dengan berbagai gerakan ringan seperti berdiri, merubah posisi duduk dan berjalan maka akan mengurangi resiko bahaya duduk terlalu lama. Jadi mulai sekarang Anda bisa mencoba untuk lebih banyak bergerak

fbWhatsappTwitterLinkedIn